• Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Iklan Iklan Iklan
Home RuangIlmu

Ini Beda Sistem Meritokrasi dan Dinasti Politik

by Ruang Politik
3 November 2023
in RuangIlmu
413 31
Ilustrasi dinasti politik/freepik

Ilustrasi dinasti politik/freepik

475
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Dia menjelaskan sistem meritokrasi ini melihat sosok calon dari kapabilitas, prestasi, dan integrasinya. Sedangkan dinasti politik adalah pola lama dari sistem patrimonial yang mengedepankan pemilihan seseorang berdasarkan genealogis.

RUANGPOLITIK.COM – Belakangan ini, dinasti politik makin jelas terdengar di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun kadang dinasti politik sering disamakan dengan sistem meritokrasi.

Padahal pada kenyataannya keduanya berbeda antara yang satu dan yang lain. Dosen Ilmu Pemerintahan UNPAM Serang Efriza menyebutkan perbedaan di antara keduanya.

RelatedPosts

Mengenal Strategi Pemasaran STP pada Produk Komestik Wardah

Pilpres 2 Putaran, Berikut Syarat dan Skenario Pelaksanaannya…

TikTok Bakal Pertimbangkan Investasi Strategis di GoTo Indonesia

Dia menjelaskan sistem meritokrasi ini melihat sosok calon dari kapabilitas, prestasi, dan integrasinya. Sedangkan dinasti politik adalah pola lama dari sistem patrimonial yang mengedepankan pemilihan seseorang berdasarkan genealogis.

“Hanya saja ini diperbarui sebab berdasarakan pemilihan umum, maka yang hadir adalah new patrimonial, sistem genealogis berdasarkan prosedural pemilu,” kata Efriza kepada Rupol.

Jadi pada dasarnya, kata Efriza, sistem dinasti politik memang tidak akan menghasilkan pemimpin yang lahir karena kepedulian terhadap rakyat.

“Semangat mereka yang dibangun dari genealogis adalah untuk kepentingan keluarga dan kelompoknya,” ungkap Efriza.

Sehingga pola umum dalam memerintah adalah pengabaian untuk mensejahterakan masyarakat. Efriza mengatakan, inilah yang melandasi reformasi Indonesia menolak sistem nepotisme termasuk di dalamnya dinasti politik.

“Sebab dinasti politi adalah awal hilangnya sistem komperiti di salam pemilihan umum, dan awal dari sirnanya harapan masyarakat untuk kesejahteraan. Sebab kepentingan kelompok, keluarga telah menggantikan kepentingan umum masyarakat,” tuturnya.

Untuk diketahui, sistem meritokrasi menurut Young (1958) adalah sistem sosial di mana hasil seperti kekayaan, pekerjaan, dan kekuasaan diperoleh berdasarkan prestasi, yaitu kecerdasan dan usaha. Sedangkan dinasti politik merupakan sebuah serangkaian strategi manusia yang bertujuan untuk memperoleh kekuasaan, agar kekuasaan tersebut tetap berada di pihaknya dengan cara mewariskan kekuasaan yang sudah dimiliki kepada orang lain yang mempunyai hubungan keluarga dengan pemegang kekuasaan sebelumnya.

Editor: M. R. Oktavia
(Rupol)

Tags: dinasti politiksistem meritokrasi
Previous Post

Lembaga Survei di Pilpres untuk Giring Opini, Rekayasa Sampel hingga Pertanyaan

Next Post

Survei Terbaru, Cak Imin Lihat Tanda Kemenangan Satu Putaran

Ruang Politik

Next Post
Survei Terbaru, Cak Imin Lihat Tanda Kemenangan Satu Putaran

Survei Terbaru, Cak Imin Lihat Tanda Kemenangan Satu Putaran

Recommended

Ilustrasi Pemilu Serentak 2024/RuPol

Menggaet Ceruk Undecided Voters di Pemilu 2024, Begini Strategi Paslon…

1 tahun ago
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kanan)memberikan keterangan terkait rancangan desain interior Istana Presiden di IKN, Rabu 13 Desember 2023./Biro Set Pres/Biro Pers Sekretariat Presiden

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

1 tahun ago

Trending

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti/net

LaNyalla Sebut Klaim Luhut Soal Big Data Tidak Dapat Dibenarkan

3 tahun ago
Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago

Popular

Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti/net

LaNyalla Sebut Klaim Luhut Soal Big Data Tidak Dapat Dibenarkan

3 tahun ago
Ilustrasi Pegambilan Uang/Ist

Sosok SB dan DY yang Disebut Sri Mulyani Punya Transaksi Jumbo, Mulai Terungkap?, Ini Faktanya…

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

3 tahun ago

Kontroversi ‘Amplop Kiai’, CSIIS: Suharso Jadi Beban Berat PPP

3 tahun ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In