• Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Iklan Iklan Iklan
Home Nasional

Nama Mantan Ketua PBNU Disebut Dalam Sidang Kasus Suap Eks Rektor Unila

by Rupol
27 Januari 2023
in Nasional
426 18
Nama Mantan Ketua PBNU Disebut Dalam Sidang Kasus Suap Eks Rektor Unila
475
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RUANGPOLITIK.COM— Mantan Ketua PBNU Said Aqil Siroj disebut ikut menerima aliran uang sebesar Rp 30 juta suap penerimaan mahasiswa PNM Jalur Mandiri Unila. Nama Said Aqil muncul saat jaksa mencecar saksi bernama Mualimin.

Mualimin yang juga dosen honorer Unila dihadirkan JPU KPK bersaksi untuk tiga terdakwa yakni eks Rektor Unila Prof Karomani, Warek I Bidang Akademik Prof Heriyandi serta Ketua Senat Unila Muhammad Basri.

RelatedPosts

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

Bahas Soal Kerjasama MRT Jakarta, Jokowi Bakal Temui PM Jepang

Bahas Pengungsi Rohingya, Menlu Temui Komisioner PBB

JPU KPK Agus Prasetya Raharja, awalnya membacakan catatan yang berasal dari BAP pemeriksaan Mualimin.

“Ini amlop SAS apa?,” tanya Agus ke Mualimin saat persidangan di PN Tanjung Karang, Bandar Lampung, Kamis (26/1/2023).

“Said Aqil Siradj yang Ketua PBNU,” jawab Mualimin.

“Apa kaitannya?,” tanya Agus lagi.

Mualimin menyebut uang itu diberikan untuk memenuhi kebutuhan Said Aqil selama berada di Lampung.

“Ya ngasih aja, kebutuhannya beliau datang ke Lampung, ngisi pengajian,” jawabnya.

Selain nama Said Aqil Siradj, dalam persidangan ini. Jaksa JPU KPK juga menunjukkan nama-nama warga Nahdlatul Ulama (NU) lainnya yang menjadi donatur pembangunan Gedung LNC.

“Saksi ingat ini? Apakah ini donatur dari warga NU?,” tanya Afrisal.

Nama warga NU itu ditampilkan JPU KPK, Afrisal melalui proyektor.

“Iya pak benar,” jawab Mualimin.

“Apakah warga NU ini memang memberikan infaq untuk pembangunan Gedung LNC?,” Tanya Afrisal lagi.

“Iya pak mereka donatur, itu tahun 2021,” katanya.

“Apakah mereka yang memberikan infaq ini juga menitipkan mahasiswa?,” tanya JPU.

“Tidak tahu pak, saya hanya diperintahkan mengambil uang-uang infaq itu,” ujar Mualimin.

Berikut nama-nama warga Nahdlatul Ulama yang memberikan infaq pembangunan Gedung LNC.

1. Prof Mukri sebesar Rp 400 juta
2. Prof Asep Sukohar sebesar Rp 200 Juta
3. Lusi sebasar Rp 150 Juta
4. Dosen-dosen sebesar Rp 450 Juta
5. Karomani sebesar Rp 300 juta
6. Muhartono sebesar Rp 100 Juta
7. Dekan FISIP sebesar Rp 100 Juta
8. Dekan MIPA sebesar Rp 100 Juta
9. Dekan Hukum sebesar Rp 100 Juta
10. Bupati Lampung Timur Dawam Rahardjo sebesar Rp 100 Juta
11. Tanggamus sebesar Rp 100 Juta
12. Rudi sebesar Rp 50 Juta

Rektor Universitas Lampung (Unila) periode 2020-2024 Karomani terjaring operasi tangkap tangan KPK. Dia kini sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap penerimaan calon mahasiswa baru tahun akademik 2022.

Dalam kasus ini KPK menetapkan total empat tersangka antara lain Rektor Unila Karomani (KRM), Wakil Rektor I Bidang Akademik Unila Heryadi (HY), Ketua Senat Unila Muhammad Basri (MB), dan pihak swasta Andi Desfiandi (AD).

Terungkap dari kasus suap penerimaan mahasiswa baru Unila lewat jalur mandiri yang diungkap KPK. Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan terlibat langsung dalam menentukan kelulusan para peserta seleksi jalur khusus Seleksi Mandiri Masuk Universitas Lampung (SIMANILA) untuk tahun akademik 2022.

Salah satunya dengan memerintahkan bawahannya untuk menyeleksi secara personal kesanggupan orang tua mahasiswa dalam memberikan sejumlah uang.

“Terkait besaran nominal uang yang disepakati antara pihak KRM diduga jumlahnya bervariasi dengan kisaran minimal Rp100 juta sampai Rp350 juta untuk setiap orang tua peserta seleksi yang ingin diluluskan,” kata Ghufron.

Ghufron menyebut informasi korupsi di lingkungan pendidikan ini diketahui KPK setelah menerima laporan dari masyarakat.

Penyelidikan pun dilakukan. Hingga pada Jumat (19/8) malam, KPK mengamankan delapan orang di tiga tempat yang berbeda, yakni Lampung, Bali, dan Bandung.

KPK kemudian menetapkan empat dari delapan orang tersebut sebagai tersangka suap di lingkungan kampus Unila. Juga diamankan sejumlah barang bukti ketika melakukan penangkapan berupa uang Rp414,5 juta, slip setoran deposito di salah satu bank sebesar Rp800 juta.

Editor: Ivo Yasmiati
(RuPol)

Previous Post

Mahfud MD Minta Bharada E Tabah Terima Vonis

Next Post

IDAI: Waspadai DBD pada Anak Obesitas

Rupol

Next Post
Kasus DBD setiap tahunnya kerap alami peningkatan. Anak menjadi penderita yang mendominasi dalam kasus DBD di Indonesia/Ist

IDAI: Waspadai DBD pada Anak Obesitas

Recommended

Ilustrasi Pemilu Serentak 2024/RuPol

Menggaet Ceruk Undecided Voters di Pemilu 2024, Begini Strategi Paslon…

1 tahun ago
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kanan)memberikan keterangan terkait rancangan desain interior Istana Presiden di IKN, Rabu 13 Desember 2023./Biro Set Pres/Biro Pers Sekretariat Presiden

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

1 tahun ago

Trending

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil/Ist

Tegas! Tak Tuntaskan Kasus Brigadir J, KP3 Desak Kapolda Metro Jaya Mundur

3 tahun ago
Habib Umar Alhamid/Ist

Puji Kepemimpinan SBY, Habib Umar Alhamid: Jangan Ada Lagi Petugas Partai Pimpin Negeri Ini

2 tahun ago

Popular

Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago
Ilustrasi Pegambilan Uang/Ist

Sosok SB dan DY yang Disebut Sri Mulyani Punya Transaksi Jumbo, Mulai Terungkap?, Ini Faktanya…

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

3 tahun ago
Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

2 tahun ago

Kontroversi ‘Amplop Kiai’, CSIIS: Suharso Jadi Beban Berat PPP

3 tahun ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In