RUANGPOLITIK.COM — Ribuan relawan Jokowi yang memadati stadion Gelora Bung Karno (GBK) ini sebagian besar berasal dari Pulau Jawa. Rombongan relawan ini terdiri dari 10 organisasi relawan antara lain Barisan Relawan Nusantara (Baranusa), Forum Relawan Nusantara (Forsa), Rakyat Bersama Jokowi (RBJ).
Ada pula, dari Pergerakan Wanita Nusantara (Perwira), Harapan Warga Jokowi (Hawa), Satgas Jokowi, Brigade Jokowi, Nawacita Nusantara, Gerakan Aku Cinta Jokowi, dan Kita Jokowi.
Mereka tak mengenakan seragam khusus. Namun, dominan berpakaian putih dan hitam. Sebagian besar membawa bendera merah putih berukuran kecil.
Dihadapan ratusan relawannya, Presiden Jokowi menyampaikan untuk tak memilih pemimpin yang hanya duduk manis di Istana Negara, Sabtu (26/11).
“Pilih pemimpin yang tahu apa yang diinginkan rakyat, dibutuhkan rakyat, setuju? Jangan sampai kita pilih pemimpin yang hanya senang duduk Istana yang AC-nya dingin. Saya ulangi, jangan sampai kita pilih pemimpin yang duduk di Istana, AC dingin, ini negara besar, jangan hanya duduk manis,” ujar Jokowi.
Pada kesempatan itu, ia mengatakan untuk terus menjaga apa yang sudah diraih Indonesia, tidak hanya untuk 2024, 2029 tapi juga untuk Indonesia emas 2045 dan seterusnya.
Oleh karena itu, Jokowi mewanti-wanti masyarakat untuk tidak asal pilih pemimpin hanya karena kepentingan jangka pendek, politik, tapi lupa akan keberlanjutan yang sudah diraih.
“Jangan lupa untuk menjaga agar yang sudah di jalur tepat ini harus dilanjutkan. Konsekuensi ke depan pemimpin seperti apa yang kita cari? Hati-hati, saya titip, pilih nanti di 2024 yang ngerti apa yang dirasakan oleh rakyat, setuju?” ucapnya.
Sementara itu, ribuan relawan Jokowi yang tergabung dalam Gerakan Nusantara Bersatu memadati Stadion GBK, Senayan, dalam acara silaturahmi nasional.
Mayoritas relawan menggunakan pakaian berwarna putih merah. Beberapa kaos yang digunakan bertuliskan ‘2024 manut Jokowi’, ‘Jokowi 2024 Satu Komando’. Ada juga yang membawa poster ‘Jokowi 3 Periode’.
Editor: Ivo Yasmiati