• Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Iklan Iklan Iklan
Home Kilas Update

Ragukan Kesaksian Ajudan Sambo Soal Kasus Brigadir J, Hakim: Mana yang Benar?

by Ruang Politik
8 November 2022
in Kilas Update
467 20
Adik Alm. Brigadir J, Mahareza & Ajudan Sambo, Daden/Repro Ist

Adik Alm. Brigadir J, Mahareza & Ajudan Sambo, Daden/Repro Ist

521
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Daden bersikeras membantah soal dirinya menggeledah Reza, sehingga Hakim kemudian memperingatkan Daden soal sumpah yang telah mengikatnya sebagai saksi

RUANGPOLITIK.COM—Hakim menyangsikan kesaksian ajudan Ferdy Sambo, Daden Miftahul Haq terkait fakta-fakta jelang kematian Brigadir Nopriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J.

Pada sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022), pasalnya hakim menilai keterangan Daden bertolak belakang dengan pernyataan banyak saksi sebelumnya.

RelatedPosts

Ammar Zoni Kembali Ditangkap Polisi Gegara Narkoba

Erick Thohir Tunjuk Tsamara Amany Jadi Stafsus

Houthi Siap Perangi Israel

Hakim lantas mencecar Daden dan memintanya untuk mengungkapkan kebenaran sejujur-jujurnya. Terutama karena Daden telah terikat pada sumpah sebagai saksi di persidangan.

Adapun, di sidang lanjutan kali ini, Daden merupakan saksi untuk terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Keterangan pertama yang diragukan kebenarannya oleh hakim adalah ketika Daden mengaku mengetahui Yoshua meninggal satu hari setelah peristiwa penembakan.

“Kapan Saudara tahu korban meninggal?” tanya hakim.

“Setelah (penembakan) itu, baru diceritakan Romer, ada kejadian di rumah, Yoshua meninggal. Tapi pas meninggal ini saya tahu Subuh,” tukas Daden.

Hakim lantas menggunakan kesaksian adik Yoshua, Mahareza Rizky Hutabarat, untuk mencecar Daden terkait kebenaran ucapannya.

Pasalnya, Reza mengaku sempat dilarang dan digeledah Daden saat hendak masuk ke rumah TKP di Duren Tiga, yang menandakan Daden sudah mengetahui Yoshua meninggal pada hari kejadian.

“Keterangan Saudara beda dengan yang lain, mana yang benar?” tanya hakim.

“Seingat saya itu,” jawab Daden.

“Reza tiga kali diperiksa, Reza bilang digeledah, Saudara kemarin katakan tidak geledah, cuma pegang aja. Tapi Reza bilang ‘saya digeledah, apakah saya bawa senpi (senjata api) atau tidak’,” cecar hakim.

Daden bersikeras membantah soal dirinya menggeledah Reza, sehingga Hakim kemudian memperingatkan Daden soal sumpah yang telah mengikatnya sebagai saksi.

“Siap. Saya tidak menggeledah. Saya dengar keterangan Reza, saya nggak geledah sama sekali. Saya hanya katakan kalau pakai pakaian preman itu tidak pas ke Biro Provos. Saya katakan yang sebenarnya, tidak ada penggeledahan sama sekali,” ujar Daden.

Kendati menerima penyangkalan terus menerus dari saksi Daden, hakim memiliki kecenderungan kuat pada keterangan Reza.

Hal ini lantaran Daden lah yang menghubungi Reza untuk menghadap ke Provos Polri, dan kemudian diberi kabar soal kematian kakaknya, Yoshua.

“Kalau kami simpulkan, Saudara sudah tahu kalau Yoshua meninggal saat telepon Reza (agar datang ke Provos). Mana yang benar? Saudara sudah disumpah!” tutur hakim.

“Siap, saya berkata jujur, Yang Mulia,” tandas Daden kukuh.

 

Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)

Tags: Ajudan SamboPN Jakselsidang Kasus Sambo Cs
Previous Post

Kamaruddin Simanjuntak Ungkap Keanehan Soal Nomor Ponsel Brigadir J

Next Post

Kian Memanas! Bupati Meranti Tolak Hadiri Acara Gubernur, Meski Ada Mendagri

Ruang Politik

Next Post
Kian Memanas! Bupati Meranti Tolak Hadiri Acara Gubernur, Meski Ada Mendagri

Kian Memanas! Bupati Meranti Tolak Hadiri Acara Gubernur, Meski Ada Mendagri

Recommended

Ilustrasi Pemilu Serentak 2024/RuPol

Menggaet Ceruk Undecided Voters di Pemilu 2024, Begini Strategi Paslon…

1 tahun ago
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kanan)memberikan keterangan terkait rancangan desain interior Istana Presiden di IKN, Rabu 13 Desember 2023./Biro Set Pres/Biro Pers Sekretariat Presiden

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

1 tahun ago

Trending

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti/net

LaNyalla Sebut Klaim Luhut Soal Big Data Tidak Dapat Dibenarkan

3 tahun ago
Habib Umar Alhamid/Ist

Puji Kepemimpinan SBY, Habib Umar Alhamid: Jangan Ada Lagi Petugas Partai Pimpin Negeri Ini

2 tahun ago

Popular

Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago
Ilustrasi Pegambilan Uang/Ist

Sosok SB dan DY yang Disebut Sri Mulyani Punya Transaksi Jumbo, Mulai Terungkap?, Ini Faktanya…

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

3 tahun ago
Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

2 tahun ago

Kontroversi ‘Amplop Kiai’, CSIIS: Suharso Jadi Beban Berat PPP

3 tahun ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In