RUANGPOLITIK.COM – Suharso Monoarfa saat ini telah diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Keputusan pemberhentian Suharso Monoarfa sebagai Ketua Umum PPP diputuskan atas arahan Mahkamah Partai atas usulan tiga majelis, yakni Majelis Syariah, Majelis Pertimbangan, dan Majelis Kehormatan.
Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan Partai, Usman M Tokan mengatakan pada 30 Agustus 2022, Pimpinan Tiga Majelis yang merupakan Majelis Tinggi Partai mengeluarkan Fatwa Majelis untuk memberhentikan Suharso Monoarfa.
Pimpinan Majelis DPP PPP meminta pendapat hukum Mahkamah Partai sesuai dengan AD/ART PPP.
Berita Terkait:
Nama Mardiono Mengapung Sebagai Plt Ketum PPP pada Mukernas Serang, Malam Ini
Mukernas PPP Sedang Berlangsung, Nasib Suharso Ditentukan Malam Ini?
Mardiono Jadi Plt Ketum PPP, Rusli Effendi: Bismillah, Semangat Baru
Pimpinan majelis juga meminta Pengurus Harian (PH) segera melaksanakan rapat untuk memilih dan menetapkan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum untuk mengisi lowongan jabatan tersebut.
Mahkamah Partai kemudian melakukan rapat dan mengeluarkan pendapat menyepakati usulan Tiga Pimpinan Majelis untuk memberhentikan Suharso Monoarfa dari jabatan Ketua Umum DPP PPP masa bakti 2020-2025.
Usman mengatakan DPP PPP kemudian melakukan Musyawarah Kerja Nasional di Banten yang dihadiri oleh Pimpinan Majelis Syari’ah, Majelis Kehormatan, Majelis Pertimbangan.
Mukernas menghasilkan ketetapan memberhentikan Saudara Suharso Monoarfa.
“Menghasilkan ketetapan Memberhentikan Saudara Suharso Monoarfa,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (5/9/2022).
DPP kemudian mengukuhkan Muhamad Mardiono sebagai PLT Ketua Umum PPP untuk masa bakti 2020-2025.
“Dan mengukuhkan saudara H. Muhamad Mardiono sebagai PLT Ketua Umum DPP PPP sisa masa bakti 2020 – 2025,” ujarnya.
Hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari Suharso Monoarfa atas keputusan pemberhentiannya. Sementara sumber RuPol menyebutkan Suharso Monoarfa saat ini tengah melakukan tugas negara ke luar negeri.
Akan tetapi, menurut sumber yang lain Suharso Monoarfa telah kembali ke tanah air dan telah mengetahui perihal pemberhentiannya tersebut.
RuPol juga telah menghubungi Sekjen PPP Arwani Thomafi, guna meminta tanggapannya soal pemberhentian Suharso. Namun pesan maupun telpon belum dijawab. Di mana kedua tokoh sentral PPP tersebut? (FSL)
Editor: Zulfa Simatur
(RuPol)