Jhon menyoroti pidato Ketua Umum Gerindra itu. Menurutnya, hampir semua pidatonya narasinya serupa.
RUANGPOLITIK.COM – Survei Indikator Politik Indonesia menyebut elektabilitas Ganjar Pranowo makin moncer. Di sisi lain, Prabowo Subianto menurun.
“Prabowo? Wibawanya makin JATUH karena MISKIN originalitas gagasan,” kata Jhon dikutip dari unggahannya di X, Senin (2/10/2023).
Menurutnya, Prabowo selama ini membunuh karakternya sendiri. Karena dalam beberapa waktu mencoba ingin menjadi Joko Widodo (Jokowi.
“Dia membunuh karakternya sendiri dengan memakai wajah Jokowi tetapi dalam beberapa moment dia lupa dengan karakter Jokowi sendiri,” jelasnya.
Jhon menyoroti pidato Ketua Umum Gerindra itu. Menurutnya, hampir semua pidatonya narasinya serupa.
“Setiap pidato isinya hampir sama, ingin menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang BESAR dan BERMARTABAT, tapi GAGAL menerjemahkannya dalam bentuk KARYA dan konsep,” jelasnya.
Di sisi lain, Ganjar tidak demikian. Ganjar menajdi dirinya sendiri.
“Ganjar BERDIRI diatas KAKINYA sendiri tanpa menggunakan topeng wajah orang lain,” terangnya.
“Ganjar kerap memamerkan Karya sebagai tanda bukti soal VISI dan MISI, bukan sekadar akan, akan dan akan,” pungkasnya.
Diketahui, Ganjar unggul dalam survei tiga nama yang dilakukan Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia. Ia berada di peringkat teratas dengan 37,4 persen, lalu disusul dengan Prabowo dengan 33 persen, dan Anies Baswedan di posisi ketiga dengan angka 21,5 persen.
Survei tersebut untuk September. Jika ditilik dari survei Juli-Agustus, Ganjar cenderung naik. Sedangkan Anies dan Prabowo mengalami penurunan elektabilitas. Ganjar meraih sebesar 35,2 persen di bulan Juli 2023, sedangkan elektabilitas Prabowo di angka 33,2 persen dan Anies 23,9 persen.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)