Anggota tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) perwakilan dari Anies Baswedan itu mengklaim banyak lembaga internasional, profesi, dan pesepakbola internasional yang mengakui kualitas JIS.
RUANGPOLITIK.COM —Juru Bicara Anies Baswedan, Sudirman Said mempertanyakan sikap pemerintah yang dinilainya terus mencari-cari kekurangan Jakarta International Stadium (JIS).
“Kok pemerintah pusat seperti terus mencari-cari kekurangan? Masyarakat pasti memiliki pertanyaan yang sama, apa salahnya mengakui ada karya anak bangsa yang bermutu tinggi?,” ujar Sudirman melalui keterangan tertulis, Jumat, 7 Juli 2023.
Anggota tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) perwakilan dari Anies Baswedan itu mengklaim banyak lembaga internasional, profesi, dan pesepakbola internasional yang mengakui kualitas JIS.
Stadion yang diresmikan Anies saat menjabat menjadi gubernur dinilai tengah dipolitisasi.
“Persepsi demikian mau tidak mau terbentuk, karena sudah didahului dengan berbagai peristiwa yang sejenis. Seperti yang terjadi pada Formula E semasa Anies, yang dipersulit, dikritik dan tidak diberi dukungan sponsor. Namun begitu Anies selesai (menjabat), menjadi program yang diminati banyak pihak dan banjir sponsor,” kata Sudirman.
Diketahui, JIS kembali menjadi sorotan usai Indonesia ditetapkan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023. Stadion yang terletak di Jakarta Utara itu menjadi salah satu calon venue perhelatan sepak bola akbar tersebut.
Puncaknya ketika dua menteri menyambangi stadion tersebut.
Mereka adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Dalam kunjungan itu, keduanya menyebut beberapa fasilitas perlu dibenahi.
Mulai dari rumput yang dinilai tak sesuai standar, hingga akses masuk keluar stadion yang disebut sulit.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)