Sementara Koordinator Humas Kementerian Pertanian Arief Cahyono belum merespons saat dikonfirmasi soal kehadiran Syahrul dalam pemeriksaan KPK hari ini.
RUANGPOLITIK.COM —Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo terkait penyelidikan dugaan korupsi pada hari ini, Jumat (16/6).
“Dijadwalkan untuk hadir besok (hari ini) Jumat jam 09.30 WIB di Gedung Merah Putih KPK,” ujar Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, kemarin.
Ali mengatakan surat undangan klarifikasi sudah dikirimkan ke politikus Partai NasDem tersebut. Ia berharap Syahrul bisa memenuhi undangan pemeriksaan ini.
“Kami berharap yang bersangkutan bisa hadir memenuhi undangan dimaksud,” kata Ali.
Saat ditabya apakah Syahrul bakal memenuhi undangan klarifikasi hari ini, Ali belum bisa memastikan. Ia bakal menyampaikan informasi terbaru lebih lanjut.
“Kalau diundang kan iya (pemeriksaan hari ini), tapi belum ada info lanjutan,” ujarnya.
Sementara Koordinator Humas Kementerian Pertanian Arief Cahyono belum merespons saat dikonfirmasi soal kehadiran Syahrul dalam pemeriksaan KPK hari ini.
Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri menyatakan pihaknya bakal mengungkap semua dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
“Nanti kita akan ungkap semua, ya. Pada saatnya kita sampaikan,” ujar Firli di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (15/6).
Firli menepis pengusutan dugaan korupsi di Kementan sarat kepentingan politik kelompok tertentu. Ia mengklaim KPK merupakan lembaga negara yang dalam melakukan tugas dan kewenangannya tidak terpengaruh dengan kekuasaan apa pun.
KPK tengah membuka penyelidikan terkait dugaan korupsi di Kementan RI. Sejumlah pihak yang tidak disebut identitasnya telah dimintai klarifikasi.
Berdasarkan informasi hasil gelar perkara yang dihimpun RuPol, pimpinan KPK menyepakati Yasin Limpo dan dua pejabat Kementan lainnya sebagai tersangka.
“Disetujui untuk naik ke penyidikan dengan calon tersangka SYL (Menteri Pertanian RI tahun 2019 s/d 2024),” tulis informasi yang diperoleh RuPol dari sumber internal KPK.
Yasin Limpo pun sudah angkat suara dan mengaku tidak mengerti dengan penyelidikan yang sedang dilakukan oleh KPK.
“Saya enggak ngerti itu,” ujarnya singkat usai meninjau kawasan sentra pengembangan bawang merah nasional di Kabupaten Solok, Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (14/6).
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)