• Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Iklan Iklan Iklan
Home Nasional

SETARA Institute Sebut Depok dan Cilegon Kota Intoleran, Mahfud: Hasil Studi Harus Dihargai

by Rupol
9 April 2023
in Nasional
426 23
SETARA Institute Sebut Depok dan Cilegon Kota Intoleran, Mahfud: Hasil Studi Harus Dihargai
480
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RUANGPOLITIK.COM — Menko Polhukam Mahfud Md ikut angkat bicara mengenai laporan SETARA Institute soal Indeks Kota Toleran (IKT) 2023, di mana Depok dan Cilegon menjadi kota paling intoleran.

SETARA Institute merilis laporan Indeks Kota Toleran (IKT) 2022. Kota Singkawang kembali dinilai menjadi kota paling toleran. Berikut daftarnya:

RelatedPosts

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

Bahas Soal Kerjasama MRT Jakarta, Jokowi Bakal Temui PM Jepang

Bahas Pengungsi Rohingya, Menlu Temui Komisioner PBB

1. Singkawang, Kalimantan Barat dengan skor akhir 6,583
2. Salatiga, Jawa Tengah dengan skor akhir 6,417
3. Bekasi, Jawa Barat dengan skor akhir 6,080
4. Surakarta, Jawa Tengah dengan skor akhir 5,883
5. Kediri, Jawa Timur dengan skor akhir 5,850
6. Sukabumi, Jawa Barat dengan skor akhir 5,810
7. Semarang, Jawa Tengah dengan skor akhir 5,783
8. Manado, Sulawesi Utara dengan skor akhir 5,767
9. Kupang, Nusa Tenggara Timur dengan skor akhir 5,687
10. Magelang, Jawa Tengah dengan skor akhir 5,670

Sementara itu, Kota Cilegon menjadi kota yang mendapat skor toleransi paling rendah, sedangkan Depok jadi kota terendah kedua.

Mahfud tak masalah dengan laporan SETARA Institute tersebut.

“Saya harus mengakui saya belum mengikuti apa yang dilakukan oleh SETARA. Tetapi pemeringkatan seperti itu sudah sering dilakukan dan itu silakan saja menjadi apa acuan, salah satu acuan bagi kita tentang adanya tempat-tempat yang dianggap toleran atau intoleran atau tingkat toleransinya seberapa itu silakan kita hargai sebagai hasil studi,” kata Mahfud usai meresmikan gedung GKI Yasmin, Bogor, Jawa Barat, Minggu (9/4/2023).

Mahfud lantas bercerita saat dirinya didatangi utusan khusus Presiden Amerika Serikat (AS)–saat itu Barack Obama–pada 2012. Kata Mahfud, saat itu utusan Obama mempertanyakan mengapa banyak intoleransi di Indonesia.

“Pada tahun 2012 itu saya pernah didatangi oleh utusan khusus presiden Obama yg mengurusi hubungan organisasi negara-negara OKI. Pertanyaan sama, apakah Indonesia ini punya konstitusi? Sudah tahu dia, ya punya karena saya Ketua MK. Kenapa di Indonesia banyak intoleransi? Saya bilang Anda hitung dari mana? Karena waktu itu sedang ramai soal Yasmin, Parung dengan Ahmadiyah-nya, Lampung soal suku Bali diusir, lalu Mataram Ahmadiyah,” tuturnya.

Mahfud pun mengaku kala itu menjawab bahwa intoleransi di Indonesia sangat sedikit dibandingkan dengan luasnya wilayah Tanah Air. Dia pun kemudian meminta agar AS tidak khawatir karena negara akan selalu hadir untuk menegakkan toleransi.

“Saya bilang itu bisa dihitung dengan jari jumlah tempat tempat intoleran itu. Tetapi di tempat-tempat intoleran itu, justru masyarakat mayoritas yang membela di tempat tempat yang intoleran itu. Anda hitung, Indonesia ini luasnya melebihi 20 negara yang terluas di Eropa, tapi intoleransinya bisa dihitung dengan jari, oleh karena itu jangan khawatir, negara akan selalu hadir untuk menegakkan toleransi beragama, berkeadaban dengan cara-cara yang paling mungkin,” papar Mahfud.

“Mungkin perlu waktu tetapi negara akan hadir untuk mengembalikan, pemeringkatan silakan saja. Dan kita akan mati-matian mempertahankan konstitusi kita,” pungkasnya.

Editor: Ivo Yasmiati
(RuPol)

 

Previous Post

Sidang MK Harapkan Titik Temu Sistem Pemilu Proporsional Terbuka dan Tertutup

Next Post

ICW: 55 Anggota DPR Tidak Laporkan LHKPN Akan Dilaporkan ke MKD

Rupol

Next Post
ICW: 55 Anggota DPR Tidak Laporkan LHKPN Akan Dilaporkan ke MKD

ICW: 55 Anggota DPR Tidak Laporkan LHKPN Akan Dilaporkan ke MKD

Recommended

Ilustrasi Pemilu Serentak 2024/RuPol

Menggaet Ceruk Undecided Voters di Pemilu 2024, Begini Strategi Paslon…

1 tahun ago
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kanan)memberikan keterangan terkait rancangan desain interior Istana Presiden di IKN, Rabu 13 Desember 2023./Biro Set Pres/Biro Pers Sekretariat Presiden

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

1 tahun ago

Trending

Habib Umar Alhamid/Ist

Puji Kepemimpinan SBY, Habib Umar Alhamid: Jangan Ada Lagi Petugas Partai Pimpin Negeri Ini

2 tahun ago
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil/Ist

Tegas! Tak Tuntaskan Kasus Brigadir J, KP3 Desak Kapolda Metro Jaya Mundur

3 tahun ago

Popular

Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago
Ilustrasi Pegambilan Uang/Ist

Sosok SB dan DY yang Disebut Sri Mulyani Punya Transaksi Jumbo, Mulai Terungkap?, Ini Faktanya…

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

3 tahun ago
Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

2 tahun ago
Tiga pasang capres-cawapres versi menggemaskan/Instagram Farisalmn

Ujang Komarudin: Nomor Urut Mudahkan Sosialisasi Bukan Naikkan Elektabilitas

2 tahun ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In