Pemberitaan yang dimuat media asing pada Selasa 28 Maret 2023 itu menyatakan ambulans itu sedang melaju di jalan utama di Huwara. Adapun tentara Israel terlihat berdiri dan menonton dalam jarak beberapa meter jauhnya
RUANGPOLITIK.COM—Piala Dunia U20 2023 tak akan digelar di Indonesia, FIFA telah membatalkannya. Di saat yang sama Israel yang ditolak sejumlah pihak tetap akan bisa mengikuti ajang tersebut nanti.
Saat Timnas Israel bisa tetap mengikuti Piala Dunia U20 2023 tersebut, Indonesia berpotensi terkena sanksi FIFA akibat kegagalan menyelenggarakan ajang paling bergengsi tingkat dunia bagi usia muda tersebut.
Ironisnya saat negara yang ditolak tampil di Indonesia itu tengah mempersiapkan diri, terjadi penyerangan pada warga Palestina. Insiden itu adalah pelemparan batu pemukim Israel terhadap ambulans Palestina di kawasan Huwara, demikian berita yang dilansir Al Jazeera.
Enam warga Palestina terluka
Pemberitaan yang dimuat media asing pada Selasa 28 Maret 2023 itu menyatakan ambulans itu sedang melaju di jalan utama di Huwara. Adapun tentara Israel terlihat berdiri dan menonton dalam jarak beberapa meter jauhnya.
“Dua ambulans Palestina rusak parah, sementara satu truk dibakar. Selama penyerangan, tentara Israel terekam memukuli dan menangkap warga Palestina, menembakkan gas air mata ke arah mereka, dan memaksa mereka untuk menutup toko mereka,” tulis Al Jazeera.
Sementara itu, menanggapi berita yang bersumber dari video yang telah terverifikasi itu, media Israel menyebut pasukan negara itu sudah menangkap empat pemukim dalam penyerangan yang melukai enam warga Palestina tersebut.
Israel tetap ikut Piala Dunia U20 meski ditolak sejumlah pihak di Indonesia
Negara yang sering berkonflik dengan Palestina itu diperkirakan akan tetap bisa ikut Piala Dunia U20 2023 yang lokasinya masih akan ditentukan kemudian oleh FIFA. Badan sepak bola dunia itu resmi mencoret Indonesia sebagai tuan rumah.
Israel lolos bersama Inggris, Slovakia, Italia, dan Prancis. Kelima negara itu lolos dari babak grup Euro U19 2022 pada Juli 2022 lalu. Adapun Slovakia lolos usai mengalahkan Austria dalam babak play off karena hanya menempati peringkat ketiga grup.
Diketahui dalam rilis FIFA, tidak disebutkan bahwa alasan pencoretan itu akibat penolakan terhadap Israel meski publik meyakini hal tersebut. Gelombang penolakan muncul dari sejumlah pihak tak terkecuali Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Usai FIFA mengumumkan pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah, akun Instagram Ganjar Pranowo dibanjiri komentar warganet yang protes akan hal tersebut. Mereka menumpahkan kekesalan pada politisi PDIP itu.
Terdapat salah satu unggahan yang diserbu warganet hingga mencapai 200.000 komentar yakni unggahan yang menceritakan momen Ganjar berkunjung ke Wisma Lansia Agape di Muktiharjo Kidul, Pedurungan, Kota Semarang.
“Salah satu kunci bahagia di hari tua adalah bisa ngumpul dan bercanda dengan yang seusia. Apalagi bisa menikmati makanan sesuai yang kita inginkan. Semoga kita bisa seperti itu. Bahagia sampai tua,” demikian caption dalam unggahan tersebut.