Sayangnya hingga saat ini penyebab gangguan bipolar belum diketahui secara pasti. Tetapi kondisi ini diduga terjadi akibat faktor genetik
RUANGPOLITIK.COM —Pernah dengar bipolar? Ini salah satu gangguan mental yang ditandai dengan perubahan drastis suasana hati seseorang.
Biasanya gangguan ini saat seseorang tengah merasa sedih tiba-tiba menjadi tertawa bahagia atau sebaliknya. Permasalahannya adalah, gangguan bipolar ini bisa diderita seumur hidup.
Bahkan, bisa memengaruhi aktivitas penderitanya. Meski begitu, dengan obat-obatan dan psikoterapi bisa membantu penderita bipolar dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
Sayangnya hingga saat ini penyebab gangguan bipolar belum diketahui secara pasti. Tetapi kondisi ini diduga terjadi akibat faktor genetik.
Tak hanya itu, faktor lingkungan sekitar dan gaya hidup juga dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami bipolar. Gejala utama penderita yang sudah terlihat jelass adalah perubahan suasana hati yang sanga drastis.
Perubahan suasana hati tersebut bisa terjadi dalam hitungan jam, hari atau bulan. Gejala awalnya adalah fase mania yang meningkat menjadi depresi berat.
Gejala orang terkena bipolar mania adalah perasaan gembira atau antusias, semangat yang berlebihan alias menggebu-gebu hingga insomnia. Sedangkan difase depresi berat gejalanya adalah berkurangnya minat pada suatu kegiatan atau pekerjaan.
Kemudian perasaan bersalah secara berlebihan hingga adanya keinginan bunuh diri. Dengan melihat fase penderita, ada berbagai pengobatan dan pencegahan.
Pengobatan biasanya bertujuan untuk mengurangi frekuensi kemunculan gejala, membantu penderita agar bisa kembali beraktivitas dan menurunkan risiko terjadinya gangguan kesehatan lain.
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)