RUANGPOLITIK.COM — Aroma persaingan dan sosialisasi pilpres 2024 mulai bergulir. Tak ketinggalan aksi sosial yang dilakukan oleh relawan Ganjar Pranowo yang mendukung Gubernur Jawa Tengah ini untuk diusung sebagai capres dari PDIP.
Relawan Sahabat Ganjar Nusa Tenggara Barat (NTB) membagikan 3.000 paket sembako berisi beras dan minyak goreng di Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur.
Pembagian paket sembako yang dibungkus menggunakan goodie bag bertuliskan “YANG BENAR PILIH GANJAR PRANOWO 2024” itu mendapat sorotan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) NTB.
Ketua Bawaslu NTB Itratip meminta kepada Bawaslu Kabupaten Lombok Timur untuk melakukan identifikasi dan mengawasi kegiatan bagi-bagi sembako oleh relawan Sahabat Ganjar itu. Ia juga meminta untuk mengawasi orang-orang di balik Sahabat Ganjar yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
“Apakah ada yang berasal dari unsur-unsur yang dilarang terlibat atau tidak,” kata Itratip, Sabtu (4/2/2023).
Itratip mengatakan Bawaslu akan terjun langsung mengawasi kegiatan Sahabat Ganjar NTB. Ia belum bisa menyimpulkan kegiatan bagi-bagi sembako itu termasuk politik uang atau tidak.
“Kami belum bisa menyimpulkan itu sebagai money politic karena belum ada pasangan calon. Jadi tidak menuliskan keterangan tulisan atau ajakan untuk pencalonan di level yang mana,” katanya.
Namun demikian, Itratip memastikan anggota Bawaslu NTB bakal terus mengawasi segala kegiatan yang bisa mengarah ke politik transaksional menjelang pemilu 2024.
“Kami tetap fokus melawan money politic dalam berbagai bentuk. Kami juga mendorong masyarakat menolak dan melawan gerakan money politic,” pungkasnya.
Ketua Sahabat Ganjar NTB Beny Siagusman menyebut dari 3.000 paket sembako yang disiapkan, sebanyak 2.000 sudah dibagikan ke masyarakat di Lombok Timur pada Sabtu pagi.
“Benar tadi ada 2.000 paket sudah kita bagi untuk masyarakat Lombok Timur di Lapangan Masbagik,” kata Beny.
Menurut Beny, setelah membagi paket sembako di Kecamatan Masbagik, Sahabat Ganjar NTB juga melakukan doa bersama di Ponpes Nurul Ijtihad Nahdlatul Ulama di Dusun Lenser Desa Kuta Lombok Tengah. Doa bersama tersebut dilakukan untuk mendukung Ganjar maju pada Pilpres 2024.
“Ini kami lakukan untuk mendukung Ganjar dan mengenalkan Pak Ganjar Pranowo di Lombok. Tapi kan kami tidak bagi uang. Pak Ganjar juga belum jadi calon resmi untuk maju di Pilpres 2024,” ujar Beny.
Beny menambahkan, relawan akan membagikan 1.000 paket sembago kepada emak-emak yang mengikuti senam sehat di Lapangan Kesik Kecamatan Masbagik, Lombok Timur, Minggu (5/2/2023). “Besok kami bagi minyak saja ya di Kesik Masbagik Lombok Timur. Jadi saya kira tidak ada yang salah kan dari kegiatan ini,” kata Beny.
Menurut Beny, uang pembelian ribuan paket sembako tersebut dikumpulkan oleh tim relawan Sahabat Ganjar secara mandiri. Ia menegaskan sumber pembelian sembako itu murni berasal dari para pendukung Ganjar untuk maju pada Pilpres 2024.
“Ini kan bukan dari uang Pak Ganjar murni dari relawan. Malah mungkin Pak Ganjar tidak tahu kegiatan ini. Sumbangan ini juga kecil ya. Sederhana. Makanya agak malu lah kami kalau ada yang tahu,” pungkasnya.
Editor: Ivo Yasmiati
(RuPol)