RUANGPOLITIK.COM— Rencana hijrahnya Sandiaga Uno ke PPP disebabkan niatnya untuk kembali bertarung di Pilpres 2024. Sebagaimana diketahui sebelumnya Sandi pernah berduet dengan Prabowo Subianto sebagai cawapres namun nasib baik belum berpihak kepadanya.
Sementara Gerindra sudah memutuskan bahwa tiket capres untuk Prabowo Subianto. Hal ini membuat peluang Sandi maju dari Gerindra semakin tertutup.
Dalam pilkada DKI Jakarta, Sandiaga berhasil memenangkan kontestasi bersama Anies Baswedan yang kini juga maju sebagai capres. Sehingga rumor yang dilontarkan oleh Ketua DPP Gerindra ini dimaknai eratnya dengan niat Sandi yang masih tetap ingin ikut kontestasi di Pilpres 2024 dengan ganti perahu. Bagaimanakah respon rekan koalisi di KIB yang menjadi mitra PPP?
Menjawab pertanyaan itu, tidak banyak komentar yang disampaikan Ketua Dewan Pakar PAN Dradjad Wibowo. Menurut dia kepindahan tersebut adalah hak PPP serta Gerindra dan Sandiaga Uno. Sebagai pengurus partai lain, ia merasa tak elok mengomentari masalah itu.
“Apalagi ikut campur, meski PAN dan PPP sama-sama di KIB. Kami hormati apa yang mereka putuskan,” kata Drajad, Kamis (29/12).
Kendati begitu, Drajad mengakui bahwa memang kepindahan Sandiaga ke PPP bisa saja berdampak positif terhadap KIB, apabila memang kabar tersebut benar adanya. Menurut dia, efek domino akan berlaku, begitu pula kepada Sandiaga.
“Soal apakah akan berdampak positif, tentu sangat tergantung pada kekuatan Sandi dalam membawa suara pemilih. Jika elektoral Sandi melejit, tentu dampaknya akan positif. Demikian juga sebaliknya,” tutur dia.
Sementara itu, dihubungi terpisah, Wakil Ketua Umum Golkar Erwin Aksa dan Ketua DPP Golkar Dave Laksono enggan mengomentari kabar kepindahan Sandiaga ke PPP.
“No comment,” kata Erwin.
“Itu harus ditanya ke PPP saja,” kata Dave.
Sementara menurut Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi mengatakan bahwa partainya tidak ada niatan untuk ‘membajak’ Sandiaga Uno dari partai Gerindra. Menurutnya, selama ini Sandiaga selalu hadir dalam acara PPP dengan kapasitas sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Awiek menanggapi soal pernyataan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang menyebut jika Sandiaga Uno dalam waktu dekat akan menjadi kader PPP.
“Kan PPP kemarin jalan bareng dengan Sandiaga Uno. Itu bang Sandi atas nama menteri pariwisata dan ekonomi kreatif, kami undang sebagai pemateri,” kata Awiek pada Rabu (28/12).
Awiek tak menampik dalam beberapa waktu terakhir Sandiaga menyatakan siap maju nyapres di pemilu 2024. Namun, menurut Awiek pernyataan Sandiaga itu maju sebagai kader dari Gerindra.
Untuk itu, Awiek menegaskan bahwa partai berlambang Ka’bah tersebut tak ada niatan untuk ‘membajak’ Sandiaga dari Gerindra.
“Kami gak ada niat bajak-membajak, itu kami karena hanya untuk memastikan bahwa teman-teman di bawah undang beliau sebagai menteri pariwisata dan ekonomi kreatif,” pungkasnya.
Editor: Ivo Yasmiati
(RuPol)