• Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Iklan Iklan Iklan
Home Kilas Update

Kasus Ferdy Sambo, Penguji Balistik Polri Temukan 12 Butir peluru dari 3 Jenis yang Berbeda di TKP

by Ruang Politik
29 November 2022
in Kilas Update
433 33
Terpidana Ferdy Sambo & Bharada E/Ist

Terpidana Ferdy Sambo & Bharada E/Ist

498
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Selain peluru, Sopan mengatakan pihaknya juga menemukan sejumlah jejak tembakan di rumah dinas Ferdy Sambo tersebut

RUANGPOLITIK.COM –Anggota Subbidang Senjata Api Ballistik Metalurgi Forensik Pusat Laboratorium Forensik Bareskrim Polri, Sopan Utomo, mengatakan pihaknya menemukan 12 butir peluru dari tiga jenis yang berbeda di lokasi pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir Yosua.

Lokasi yang dimaksud adalah rumah dinas mantan Kepala Divis Profesi dan Pengamanan Polri, Irjen Ferdy Sambo, di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.

RelatedPosts

Ammar Zoni Kembali Ditangkap Polisi Gegara Narkoba

Erick Thohir Tunjuk Tsamara Amany Jadi Stafsus

Houthi Siap Perangi Israel

“Kalau saya terima 12 butir itu ada tiga jenis. Yang pertama enam jenis Pindad, 5 jenis S&B (Sellier & Bellot), dan satu LZ Luger,” papar Sopan saat bersaksi dalam sidang dengan terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (28/11/2022).

Ada 8 bekas tembakan dan dua luka tembakan
Selain peluru, Sopan mengatakan pihaknya juga menemukan sejumlah jejak tembakan di rumah dinas Ferdy Sambo tersebut.

Dia menyatakan lima bekas tembakan berada di dinding atas, tiga lubang tembakan di dinding bawah, dan dua bekas luka tembakan di lantai.

“Yang kita temukan yaitu jelas lubang atau luka tembakan. Dari lubang tembakan itu kita dapat menentukan arah dari posisi penembakan itu,” ujarnya.

Lebih lanjut, Sopan menjelaskan ada goresan tembakan senjata api di depan gudang rumah dinas Ferdy Sambo. Namun ia tidak merinci berapa goresan di sana.

“Secara fisik di parkir itu ada goresan. Goresan itu karena ada luka goresan karena kita ambil,” kata Sopan.

“Itu ditemukan di mana?” tanya hakim.

“Di depan gudang,” jawab Sopan.

Polres Jakarta Selatan hanya menemukan 10 selongsong
Dalam sidang sebelumnya, mantan Kepala Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan Ridwan Soplanit mengatakan pihaknya sempat menyita dua pistol dalam olah TKP kematian Brigadir Yosua. Kedua pistol itu adalah Glock-17 milik Richard Eliezer dan HS milik Yosua.

Selain itu, Ridwan mengatakan tim Polres Jakarta Selatan juga menyita 10 selongsong yang mereka temukan, 4 serpihan peluru, dan 3 proyektil.

Namun ia mengatakan mantan Kabag Gakkum Biro Provos Divisi Propam Polri Komisaris Besar Susanto Haris mengambil barang bukti tersebut.

“Saat itu dia mengambil barang bukti senpi yang sudah dimasukkan ke dalam kantong,” ujar Ridwan kepada majelis hakim.

Sambo sempat memberikan sekotak peluru ke Richard Eliezer
Dalam dakwaan yang dibacakan penuntut pada 17 Oktober lalu, pembunuhan terhadap Brigadir Yosua disebut terjadi pada Jumat, 8 Juli 2022.

Ferdy Sambo disebut menyusun skenario pembunuhan Yosua di lantai tiga rumah pribadinya di Jalan Saguling 3, Jakarta Selatan.

Awalnya, Sambo memeriintahkan Bripka Ricky Rizal untuk menembak Yosua karena dianggap telah melecehkan istrinya. Ricky menolak perintah Sambo yang kemudian mengalihkan tugas itu kepada Richard Eliezer.

Sambo, dalam dakwaan itu, juga disebut sempat memberikan sekotak amunisi kepada Richard Eliezer untuk mengisi magazine pistol Glock-17.

Pistol itu yang kemudian digunakan Richard Eliezer untuk menembak Yosua sebanyak empat kali. Sambo pun disebut mengakhiri eksekusi terhadap Yosua itu dengan melepaskan tembakan ke arah kepala dengan pistol yang sama.

Setelah Yosua meninggal, Ferdy Sambo menembakan pistol HS milik Yosua ke dinding tangga. Ferdy Sambo juga menggunakan tangan kiri Yosua untuk menembakan pistol HS ke arah TV untuk membuat skenario seolah-olah terjadi adu tembak dengan Richard Eliezer.

Setelah membunuh Brigadir Yosua Yosua, Ferdy Sambo memerintahkan bawahannya untuk menutupi jejak pembunuhan dan menyebarkan skenario pelecehan seksual Yosua terhadap istrinya, Putri Candrawathi.

 

Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)

Tags: Kasus Ferdy SamboPN Jakarta SelatanRuang Politik
Previous Post

Chuck: Uang Rp 150 Juta Brigadir J Dikembalikan ke Keluarga Atas Izin Ferdy Sambo

Next Post

Sadar Dibohongi, Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria Cibir Ferdy Sambo

Ruang Politik

Next Post
Terpidana Hedra Kurniawan/Ist

Sadar Dibohongi, Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria Cibir Ferdy Sambo

Recommended

Ilustrasi Pemilu Serentak 2024/RuPol

Menggaet Ceruk Undecided Voters di Pemilu 2024, Begini Strategi Paslon…

1 tahun ago
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kanan)memberikan keterangan terkait rancangan desain interior Istana Presiden di IKN, Rabu 13 Desember 2023./Biro Set Pres/Biro Pers Sekretariat Presiden

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

1 tahun ago

Trending

Habib Umar Alhamid/Ist

Puji Kepemimpinan SBY, Habib Umar Alhamid: Jangan Ada Lagi Petugas Partai Pimpin Negeri Ini

2 tahun ago
Jokowi Terima Kunjungan Presiden Federal Jerman di Istana Bogor/Ist

Jokowi Terima Kunjungan Presiden Federal Jerman di Istana Bogor

3 tahun ago

Popular

Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago
Ilustrasi Pegambilan Uang/Ist

Sosok SB dan DY yang Disebut Sri Mulyani Punya Transaksi Jumbo, Mulai Terungkap?, Ini Faktanya…

2 tahun ago
Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

3 tahun ago
Tiga pasang capres-cawapres versi menggemaskan/Instagram Farisalmn

Ujang Komarudin: Nomor Urut Mudahkan Sosialisasi Bukan Naikkan Elektabilitas

2 tahun ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In