• Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Iklan Iklan Iklan
Home Kilas Update

Hapus Simbol ‘Allah’ di Bendera Iran, Amerika Dilaporkan ke FIFA

by Rupol
28 November 2022
in Kilas Update
478 10
Hapus Simbol ‘Allah’ di Bendera Iran, Amerika Dilaporkan ke FIFA
522
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Dalam tindakan tidak profesional, halaman Instagram federasi sepak bola Amerika menghapus simbol ‘Allah’ dari bendera Iran

RUANGPOLITIK.COM — Jelang duel pemungkas Grup B Piala Dunia 2022 melawan Iran. Amerika menghapus lambang di tengah bendera Iran kemudian mengunggahnya ke sejumlah akun media sosial seperti Twitter, Instagram, dan Facebook pada Jumat (25/11/2022).

Atas tindakan itu, Federasi sepak bola Iran mengecam tidak profesionalnya Sepak Bola Amerika Serikat (US Soccer) yang menggunakan bendera Iran yang dimodifikasi di unggahan media sosial.

Federasi Sepak Bola Iran mengatakan telah mengajukan keluhan kepada FIFA atas penghapusan kata “Allah” dari bendera Republik Islam dalam unggahan media sosial oleh US Soccer menjelang pertandingan terakhir penyisihan Grup B Piala Dunia 2022 Qatar antara kedua tim pada Rabu, 30 November 2022.

“Dalam tindakan tidak profesional, halaman Instagram federasi sepak bola Amerika menghapus simbol ‘Allah’ dari bendera Iran,” kantor berita negara IRNA melaporkan pada Ahad, 27 November 2022.

RelatedPosts

Ammar Zoni Kembali Ditangkap Polisi Gegara Narkoba

Erick Thohir Tunjuk Tsamara Amany Jadi Stafsus

Houthi Siap Perangi Israel

“Federasi Sepak Bola Iran mengirim email ke FIFA untuk menuntut agar mengeluarkan peringatan serius kepada Sepak Bola Amerika Serikat,” tambahnya.

Sementara itu menurut laporan The National News, seorang pejabat Federasi Sepak Bola Amerika Serikat (USSF) menilai aksi mengubah bendera Iran sengaja dilakukan oleh pihaknya. Itu dilakukan untuk memberikan dukungan pada perempuan di negara tersebut.

“Sudah jelas, keputusan yang kami buat untuk menunjukkan dukungan bagi para wanita di Iran. Ini adalah keputusan kami, bukan keputusan orang lain atau ada tekanan dari orang lain,” kata perwakilan USSF itu.

Namun grafik klasemen Grup B, sekarang sudah dihapus, diunggah pada hari Sabtu di akun Twitter, Instagram, dan Facebook resmi Sepak Bola Amerika Serikat yang menampilkan bendera Iran hanya dengan warna hijau, putih, dan merah.

Seperti diketahui, Iran telah dilanda protes sejak kematian Mahsa Amini, perempuan Kurdi Iran berusia 22 tahun, pada September lalu. Amini meninggal saat berada dalam tahanan polisi moral. Ia ditangkap dengan tuduhan melanggar aturan berpakaian islami di negara itu.

Petugas media Sepak Bola Amerika Serikat Michael Kammarman, dalam konferensi pers pada Ahad lalu, mengatakan maksud dari unggahan tersebut adalah untuk menunjukkan dukungan bagi para wanita di Iran yang berjuang untuk hak asasi manusia. Para pemain tidak diajak bicara tentang keputusan mengubah bendera Iran itu.

“Kami tidak tahu apa-apa tentang unggahan itu tetapi kami adalah pendukung hak-hak perempuan, kami selalu begitu,” kata bek Amerika, Walker Zimmerman.

“Kami banyak berfokus pada pertandingan hari Rabu dan sisi olahraga juga, tetapi pada saat yang sama kami sangat percaya pada hak-hak perempuan dan mendukung mereka. Kami tahu bahwa banyak kesulitan dan banyak kesedihan dan dalam waktu yang sangat mengganggu.”

Kemudian Kantor berita Tasnim yang berafiliasi dengan negara Iran mengatakan Federasi Sepak Bola Iran akan mengajukan keluhan terhadap Sepak Bola Amerika Serikat ke Komite Etik FIFA karena tidak menghormati bendera nasionalRepublik Islam.

Para pemimpin Iran menuduh Amerika Serikat dan musuh asing lainnya mengobarkan protes di seluruh negeri, yang menjadi salah satu tantangan paling berani terhadap teokrasi sejak Revolusi Islam 1979.

Washington telah memberlakukan sanksi terhadap pejabat Iran atas tindakan keras kepada pengunjuk rasa. Kantor berita aktivis HRANA menyebutkan 450 pengunjuk rasa telah tewas hingga 26 November 2022, termasuk 63 anak di bawah umur, dan lebih dari 18 rubu orang telah ditangkap.

Para pemain Iran menolak menyanyikan lagu kebangsaan dalam pertandingan pertama mereka melawan Inggris untuk menunjukkan solidaritas kepada pengunjuk rasa. Mereka bernyanyi dengan tenang pada hari Jumat sebelum menang 2-0 atas Wales, di mana ejekan dan cemoohan terdengar dari pendukung Iran.

“Kami tidak dapat berbicara untuk mereka dan pesan mereka. Kami tahu bahwa mereka semua emosional,” kata Zimmerman. “Mereka semua sedang mengalami banyak hal sekarang, mereka manusia. Sekali lagi, kami berempati dengan emosi kemanusiaan itu dan sepenuhnya merasakannya.”

Kedua tim akan memperebutkan satu tiket ke babak 16 besar. Inggris menempati puncak Grup B dengan empat poin dan menghadapi tim terbawah Wales dalam pertandingan terakhir grup.

Diketahui, hubungan politik AS dan Iran di luar lapangan sepak bola memang memanas sejak kedua negara memutuskan hubungan diplomatik pada 1980.

Editor: Syafri Ario
(Rupol)

Tags: Edit BenderaIran Laporkan Amerika ke FIFA
Previous Post

Sindir Benny, Andi Sinulingga: Di Otaknya yang Berbeda Itu Adalah Lawan

Next Post

Celetuk Prabowo Pengen Buka Warung Kopi dan Pemimpin Rambut Putih

Rupol

Next Post
Celetuk Prabowo Pengen Buka Warung Kopi dan Pemimpin Rambut Putih

Celetuk Prabowo Pengen Buka Warung Kopi dan Pemimpin Rambut Putih

Recommended

Ilustrasi Pemilu Serentak 2024/RuPol

Menggaet Ceruk Undecided Voters di Pemilu 2024, Begini Strategi Paslon…

1 tahun ago
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kanan)memberikan keterangan terkait rancangan desain interior Istana Presiden di IKN, Rabu 13 Desember 2023./Biro Set Pres/Biro Pers Sekretariat Presiden

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

1 tahun ago

Trending

Habib Umar Alhamid/Ist

Puji Kepemimpinan SBY, Habib Umar Alhamid: Jangan Ada Lagi Petugas Partai Pimpin Negeri Ini

2 tahun ago
Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa/Ist

Harlah ke-49 PPP. Suharso: Jangan ada Konflik Menjelang 2024

3 tahun ago

Popular

Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago
Ilustrasi Pegambilan Uang/Ist

Sosok SB dan DY yang Disebut Sri Mulyani Punya Transaksi Jumbo, Mulai Terungkap?, Ini Faktanya…

2 tahun ago
Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

3 tahun ago
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil/Ist

Tegas! Tak Tuntaskan Kasus Brigadir J, KP3 Desak Kapolda Metro Jaya Mundur

3 tahun ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In