• Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Iklan Iklan Iklan
Home Kilas Update

Bali Compact, Jadi Legacy Presidensi G20 Indonesia di Bidang Transisi Energi Global

by Ruang Politik
14 November 2022
in Kilas Update
427 18
Bali Compact, Jadi Legacy Presidensi G20 Indonesia di Bidang Transisi Energi Global/Ist

Bali Compact, Jadi Legacy Presidensi G20 Indonesia di Bidang Transisi Energi Global/Ist

476
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Dari sudut pandang UE, Vincent mengatakan, G20 harus mendorong pemulihan negara-negara anggota dari dampak pandemi baik di sektor manufaktur dan semua sektor lainnya, termasuk transisi digital yang berkelanjutan untuk meningkatkan PDB juga transisi energi berkelanjutan

RUANGPOLITIK.COM —Staf Ahli Bidang Perencanaan Strategis Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yudo Dwinanda Priaadi mengungkapkan “Bali Compact” yang merupakan kesepakatan bersama Forum Transisi Energi G20 bisa menjadi warisan dari Indonesia kepada G20.

“Bali compact lahir dari kesepakatan bersama para anggota G20 dalam meningkatkan ambisi menuju transisi energi yang adil, terjangkau dan inklusif,” kata Yudo dikutip website Kementerian ESDM, Rabu (9/11/2022).

RelatedPosts

Ammar Zoni Kembali Ditangkap Polisi Gegara Narkoba

Erick Thohir Tunjuk Tsamara Amany Jadi Stafsus

Houthi Siap Perangi Israel

Yudo menjelaskan, ada sembilan prinsip yang ada dalam Bali Compact yang merupakan tawaran Indonesia dalam forum transisi energi G20. Pertama adalah memperkuat kepercayaan dan kejelasan dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi secara nasional.

“Meningkatkan ketahanan energi, stabilitas pasar dan keterjangkauan. Mengamankan pasokan energi, infrastruktur, dan sistem yang tangguh, berkelanjutan dan andal. Meningkatkan pelaksanaan efisiensi energi. Mendiversifikasi sistem dan bauran energi, serta menurunkan emisi dari semua sumber energi,” bebernya.

Berikutnya, lanjut Yudo, mengkatalisasi investasi yang inklusif dan berkelanjutan dalam skala besar ke arah sistem energi rendah emisi atau Net Zero Emissions. Berkolaborasi dalam memobilisasi semua sumber pendanaan untuk mencapai tujuan Agenda Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 dan Paris Agreement.

“Meningkatkan teknologi yang inovatif, terjangkau, cerdas, rendah emisi atau Net Zero Emissions serta membangun dan memperkuat ekosistem inovasi untuk mendorong penelitian, pengembangan, demonstrasi, diseminasi dan penerapannya,” rincinya.

Pada kesempatan yang sama, Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket mengatakan isu lingkungan merupakan isu nomor satu yang harus diselesaikan secara bersama. Menurutnya, KTT G20 menjadi pertemuan multilateral besar di samping negosiasi soal iklim yang berlangsung di Mesir.

“Menurut saya, ini menunjukan bahwa masyarakat dunia sadar bahwa sesuatu harus dilakukan. Jika tidak bencana besar kemungkinan besar akan terjadi,” kata Vincent.

Ketika ditanya apa kontribusi G20 terhadap isu lingkungan ini, Vincent menyampaikan bahwa G20 merupakan badan aksi dari 20 ekonomi terbesar dunia. Ia menjelaskan 80 persen PDB terwakili di satu ruangan di Bali dalam forum KTT G20 Bali.

“Mereka (G20) memiliki tanggung jawab yang luar biasa besar dalam menentukan arah kebijakan enonomi dan kebijakan iklim,” ungkap Vincent.

Dari sudut pandang UE, Vincent mengatakan, G20 harus mendorong pemulihan negara-negara anggota dari dampak pandemi baik di sektor manufaktur dan semua sektor lainnya, termasuk transisi digital yang berkelanjutan untuk meningkatkan PDB juga transisi energi berkelanjutan.

“Itu yang kita kejar. UE percaya bahwa dalam hal kebijakan iklim, kami adalah pemimpin dunia penentu tren untuk seluruh dunia,” paparnya.

Peran Generasi Muda Menuju Nol Emisi Bersih

Dalam forum tersebut, Zagy Berian selaku Co Founder Society of Renewable Energy (SRE) menyampaikan generasi muda memiliki peran yang sangat vital dalam mencapai target nol emisi bersih baik secara global maupun nasional.

Diketahui, secara global net zero emision atau nol emisi bersih ditagertkan dicapai pada 2050 dan secara nasional pada 2060.

“Pusat dari gerakan tersebut ada pada generasi muda. Dengan kata lain, generasi muda memiliki peran yang dapat menjembatani kesenjangan, menyediakan program pendukung dan juga menciptakan inovasi. Generasi muda akan menjadi wajah nol emisi bersih di masa depan,” pungkas Zagy.

Dalam perjalan perusahaan yang dipimpinnya, Zagy menuturkan, SRE selalu menyediakan metodelogi empat langkah. Pertama, pihaknya membantu generasi muda dengan kesadaran. Kemudian memberikan pemahaman teoritis. Selanjutnya memberikan pengalaman nyata hingga pada tingkat sintesis.

Dari gelaran G20 ini, Zagy berharap pemerintah dapat memberi ruang dan mendorong generasi muda dalam pembuatan kebijakan, utamanya dalam sektor energi terbarukan.

“Pemerintah harus melibatkan generasi muda dalam pembuatan kebijakan terkait sektor energi terbarukan di Indonesia,” harapnya.

 

Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)

 

 

Tags: Bali CompactKTTG20Ruang Politik
Previous Post

Pasca Jabatannya Sebagai Presiden Habis, Jokowi Mengaku akan Pulang ke Solo Jadi Rakyat Biasa

Next Post

Sandiaga Uno Sambut Kedatangan Joe Biden di Bali untuk KTT G20

Ruang Politik

Next Post
Sandiaga Uno Sambut Kedatangan Joe Biden di Bali untuk KTT G20/Ist

Sandiaga Uno Sambut Kedatangan Joe Biden di Bali untuk KTT G20

Recommended

Ilustrasi Pemilu Serentak 2024/RuPol

Menggaet Ceruk Undecided Voters di Pemilu 2024, Begini Strategi Paslon…

1 tahun ago
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kanan)memberikan keterangan terkait rancangan desain interior Istana Presiden di IKN, Rabu 13 Desember 2023./Biro Set Pres/Biro Pers Sekretariat Presiden

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

1 tahun ago

Trending

Habib Umar Alhamid/Ist

Puji Kepemimpinan SBY, Habib Umar Alhamid: Jangan Ada Lagi Petugas Partai Pimpin Negeri Ini

2 tahun ago
Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa/Ist

Harlah ke-49 PPP. Suharso: Jangan ada Konflik Menjelang 2024

3 tahun ago

Popular

Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago
Ilustrasi Pegambilan Uang/Ist

Sosok SB dan DY yang Disebut Sri Mulyani Punya Transaksi Jumbo, Mulai Terungkap?, Ini Faktanya…

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

3 tahun ago
Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

Bernada Sindiran, Ganjar-Mahfud: Kami Perintis Bukan Pewaris

2 tahun ago

Kontroversi ‘Amplop Kiai’, CSIIS: Suharso Jadi Beban Berat PPP

3 tahun ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In