• Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Iklan Iklan Iklan
Home Nasional

Ujang Komarudin: Kasus Hukum Cak Imin Merugikan Prabowo, Jika Diusut KPK

by Rupol
5 November 2022
in Nasional
438 13
Ujang Komarudin: Kasus Hukum Cak Imin Merugikan Prabowo, Jika Diusut KPK
483
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RUANGPOLITIK.COM — Bidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang ditujukan kepada Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dapat mempengaruhi kekuatan koalisi yang akan dibangun antara PKB dan partai Gerindra. Ini akan menjadi bumerang bagi Prabowo Subianto jika memilih Cak Imin sebagai cawapres. Hal ini disampaikan oleh pengamat politik Ujang Komarudin, Direktur Indonesia Political Review (IPR) saat dihubungi RuPol.

“Kasus lama Muhamin dimata KPK sampai apa-apa akan menghancurkan koalisi Gerindra dan PKB, mereka belum deklarasi tapi sudah ada kekuasaan yang menekan calon koalisi ini,” ungkapnya.

RelatedPosts

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

Bahas Soal Kerjasama MRT Jakarta, Jokowi Bakal Temui PM Jepang

Bahas Pengungsi Rohingya, Menlu Temui Komisioner PBB

Karena itu, ia menilai pergerakan Prabowo Subianto dalam pilpres 2024 ini cenderung lamban, seolah tak ada pergerakan. Hal ini disinyalir karena Prabowo tidak ingin terlalu gegabah, apalagi Prabowo sudah tiga kali gagal telak dalam pilpres.

“Kenapa Gerindra senyap? karena Gerindra sudah tiga kali ikut pencapresan, dan selalu gagal. Sehingga Prabowo sedang mengkalkulasi secara matang srategi agar tidak kalah lagi. Sehingga ketika maju Prabowo dan pasangannya bisa menang,” jelasnya.

Karena itu, untuk menelisik kekurangan dan kelemahan lawan, ia harus hati-hati dalam mengambil keputusan. Terutama dalam menentukan pasangan. Apalagi jika Prabowo harus mendeklarasikan Cak Imin sebagai cawapres, ini sangat berbahaya bagi Prabowo.

“Deklarasi Prabowo-Cak Imin ini sangat berbahaya dan merugikan karena kasus Cak Imin jelas merugikan Prabowo. Dia harus melihat dulu siapa lawan politiknya, siapa yang akan diusung oleh partai lain. Saat ini belum ada koalisi partainya belum terbentuk,” tegasnya.

Dan tekanan dari PKB ini menjadi buah simalakama bagi Prabowo, karena sudah pasti PKB akan selalu menekan Prabowo untuk menerima Cak Imin sebagai cawapres.

“Cak Imin harga mati bagi PKB untuk menjadi cawapres Prabowo. Jika tidak disetujui PKB pasti angkat kaki. Ini jelas merugikan Gerindra. Karena Prabowo akan kehilangan tiket untuk pilpres jika koalisi ini tidak jadi terbentuk,” jelas Ujang Komarudin.

Jika di kubu Gerindra, Ujang menilai partai ini solid mendukung Prabowo sebagai capres meski nama Sandiaga Uno sempat mencuat ke permukaan.

“Faktanya Gerindra masih solid mendukung Prabowo sebagai capres dan tunggal,” tegasnya.

Jika dalam bentuk komunikasi politik, Gerindra sudah mengamankan koalisi dengan PKB sehingga tiket untuk pilpres bisa diperoleh Prabowo. Hanya saja masih ada harga tawar yang belum pas dengan Prabowo untuk menjadikan Cak Imin sebagai cawapres, terutama kasus ‘kardus durian’ jelas ini mematikan Prabowo.

“Prabowo sendiri tidak punya tiket, buah keterpaksaan kemungkinan besar Prabowo-Cak Imin,” pungkasnya. (IY)

Editor: Ivo Yasmiati

Tags: Barisan Prabowo-MuhaiminPilpres 2024
Previous Post

Menolak Lupa, AGAMIS Tagih Janji KPK

Next Post

Dampak Hujan Lebat, Pohon di Area Kompleks DPR Tumbang

Rupol

Next Post
Dampak Hujan Lebat, Pohon di Area Kompleks DPR Tumbang

Dampak Hujan Lebat, Pohon di Area Kompleks DPR Tumbang

Recommended

Ilustrasi Pemilu Serentak 2024/RuPol

Menggaet Ceruk Undecided Voters di Pemilu 2024, Begini Strategi Paslon…

1 tahun ago
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kanan)memberikan keterangan terkait rancangan desain interior Istana Presiden di IKN, Rabu 13 Desember 2023./Biro Set Pres/Biro Pers Sekretariat Presiden

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

1 tahun ago

Trending

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti/net

LaNyalla Sebut Klaim Luhut Soal Big Data Tidak Dapat Dibenarkan

3 tahun ago
Habib Umar Alhamid/Ist

Puji Kepemimpinan SBY, Habib Umar Alhamid: Jangan Ada Lagi Petugas Partai Pimpin Negeri Ini

2 tahun ago

Popular

Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago
Ilustrasi Pegambilan Uang/Ist

Sosok SB dan DY yang Disebut Sri Mulyani Punya Transaksi Jumbo, Mulai Terungkap?, Ini Faktanya…

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

3 tahun ago
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil/Ist

Tegas! Tak Tuntaskan Kasus Brigadir J, KP3 Desak Kapolda Metro Jaya Mundur

3 tahun ago
Tiga pasang capres-cawapres versi menggemaskan/Instagram Farisalmn

Ujang Komarudin: Nomor Urut Mudahkan Sosialisasi Bukan Naikkan Elektabilitas

2 tahun ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In