Saya mohon maaf kepada audien yang merasa terganggu. Tapi jelas apa yang ada di lirik tersebut itu tidak menggambarkan kehidupan kami
RUANGPOLITIK.COM — Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika meminta maaf usai memplesetkan lagu berjudul lirik lagu ‘Pergilah Kasih’ yang dipopulerkan almarhum Chrisye menjadi ‘kejarlah selingkuhanmu’.
Ia meminta maaf kepada siapapun yang merasa terganggu akibat viralnya video itu. Plesetan lagu tersebut memicu kehebohan di tengah gugatan cerainya dengan Dedi Mulyadi.
Plesetan video lagu yang diunggah itu banyak yang mengaitkan dengan penyebab perceraiannya. Ia pun menegaskan lirik lagu berbau ‘selingkuh’ itu tidak menggambarkan kisruh rumah tangganya dengan Dedi Mulyadi.
“Saya mohon maaf kepada audien yang merasa terganggu. Tapi jelas apa yang ada di lirik tersebut itu tidak menggambarkan kehidupan kami, bahwa perceraian atau gugatan cerai yang saya layangkan ke PA terhadap suami saya itu tidak ada pihak ketiga baik dari pihak saya maupun dari pihak Kang DM,” tutur Anne saat ditemui di rumah dinasnya, Selasa (1/11/2022).
Anne menyebutkan, jika perubahan lirik lagu itu hanya menjiplak dari video di TikTok. Ia tidak dengan serta-merta mengubah lirik dan tidak menggambarkan situasi atau kondisi yang dialaminya. Itu hanya bertujuan untuk menghibur.
Selain itu, Anne mengubah lirik ‘aku sudah punya yang baru, lebih enak dari kamu’. Sedangkan lirik aslinya ‘selagi masih ada waktu, jangan hiraukan diriku’.
“Itu konteksnya bercanda. Saya dapat pergantian lirik itu dari TikTok. Saya lupa TikToknya, tapi penyanyinya itu laki-laki di sebuah kafe terus lucu aja,” tutur Anne.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengaku kaget kaget video itu viral. Apalagi lirik lagu yang dinyanyikannya dihubung-hubungkan dengan kisruh biduk rumah tangganya dengan Dedi Mulyadi.
Anne mengaku menyanyikan lagu itu sebelum gugatan perceraian dilayangkan. Momen bernyanyi itu terjadi pada 29 Agustus 2022 di Aula Yudistira di lingkungan Kantor Pemkab saat pembinaan dan silaturahmi dengan seluruh kepala desa se-Kabupaten Purwakarta.
“Tapi ternyata setelah kegiatan tersebut kan saya menggugat cerai. Setelah kejadian itu saya menggugat cerai ke pengadilan agama. Akhirnya lagu itu dikait-kaitkan,” ungkapnya.
“Saya mohon maaf kepada audien yang merasa terganggu. Tapi jelas apa yang ada di lirik tersebut itu tidak menggambarkan kehidupan kami, bahwa perceraian atau gugatan cerai yang saya layangkan ke PA terhadap suami saya itu tidak ada pihak ketiga baik dari pihak saya maupun dari pihak Kang DM,” tegasnya.
Anne mengatakan alasan gugatan yang dilayangkan kepada sang suami bersifat lebih kepada personal Dedi Mulyadi. Tidak ada pihak lain yang jadi alasan di balik gugatan.
“Bahwa gugatan cerai saya lebih kepada personal suami saya yang mengacu pada hak dan kewajiban sebagai suami. Tentu mengacu kepada UU yang berlaku kaitan dengan UU pernikahan atau perkawinan dari hak istri maupun secara syariat Islam,” pungkas Anne.
Editor: Syafri Ario
(Rupol)