• Login
No Result
View All Result
Ruang Politik
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini
No Result
View All Result
Ruang Politik
No Result
View All Result
Iklan Iklan Iklan
Home Kilas Update

Kasus Brigadir J Lambat Tuntas, Pemerhati Hukum: Jokowi Lakukan Terobosan…

by Ruang Politik
28 September 2022
in Kilas Update
425 8
Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Edwin Partogi/Ist

Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Edwin Partogi/Ist

464
SHARES
1k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Solusinya adalah melakukan reformasi hukum. “Untuk menyelesaikannya diperlukan penyidikan lanjutan. Ke depan, perlu perbaikan sistem jika ada obstruction of justice yang berasal dari pelaku dan pemeriksa”

RUANGPOLITIK.COM –Pemerhati hukum, kepolisian, dan aktivis HAM, mendorong Presiden Joko Widodo untuk melakukan terobosan agar pengungkapan perkara pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, terutama terkait obstruction of justice, cepat tuntas.

Mereka menyatakan prihatin berlarutnya pengungkapan perkara yang melibatkan internal kepolisian ini.

RelatedPosts

Ammar Zoni Kembali Ditangkap Polisi Gegara Narkoba

Erick Thohir Tunjuk Tsamara Amany Jadi Stafsus

Houthi Siap Perangi Israel

“Bagi kami, kasus ini sudah terang benderang. Yang belum jelas adalah masalah obstruction of justice. Siapa yang dijadikan tersangka dan apa perannya? Pasal apa yang diterapkan?” tegas Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Edwin Partogi dalam diskusi “Obstruction of Justice: Terjalnya Proses Pencarian Keadilan Kasus Joshua” yang diselenggarakan oleh Public Virtue Research Institute dan Komite Pengacara Untuk HAM dan Penguatan Demokrasi (KPUHPD), di Jakarta, Selasa (27/9/2022), dalam keterangan tertulis.

Sementara itu, Direktur Amnesty International Indonesia Usman Hamid meminta agar Presiden Jokowi memberikan terobosan agar kasus ini cepat tuntas.

Menurut Usman, terobosan diperlukan karena berkas hasil penyidikan polisi telah beberapa kali dikembalikan kejaksaan. Selain itu, pemeriksaan pelanggaran etika tidak mengarah pada tindak pidana perintangan proses keadilan.

“Jika dibiarkan tanpa terobosan dari Presiden, maka bukan mustahil Kapolri hanya akan bekerja seadanya. Dan pengusutan kasus ini terancam menguap,” tegas Usman.

Senada dengan Usman, pegiat masyarakat sipil Irma Hutabarat mengkhawatirkan jika tanpa adanya terobosan, maka hal ini akan menutup pintu bagi pengusutan masalah-masalah lain di tubuh kepolisian.

“Penyelesaian perkara pembunuhan Josua akan membuka terang kasus-kasus lain dan membawa manfaat pada kita melakukan reformasi kepolisian,” kata Irma.

Sementara itu, mantan Hakim Agung MA Gayus Lumbuun menekankan pentingnya pengawasan. “Pengawasan rakyat melalui media sangat penting agar pengusutan kasus ini terungkap dengan baik dan tuntas”, tuturnya.

Adapun mantan Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS) Soleman B. Ponto menyampaikan kasus obstruction of Justice dilakukan oleh pelaku dan pemeriksa sekaligus. Solusinya adalah melakukan reformasi hukum. “Untuk menyelesaikannya diperlukan penyidikan lanjutan. Ke depan, perlu perbaikan sistem jika ada obstruction of justice yang berasal dari pelaku dan pemeriksa”.

Lebih lanjut, penyidik Mabes Polri Novel Baswedan mengingatkan obstruction of justice merupakan bentuk kelalaian terhadap kewajiban dan tindakan koruptif.

“Pada momentum kasus ini, kita diperlihatkan bahwa praktik itu benar-benar terjadi. Ke depannya, harus ada rumusan delik yang spesifik dan yang mengatur perbuatan seperti ini (obstruction of justice),” tukas Novel.

 

Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)

Tags: Kasus Sambo LPSKPolriRuang Politik
Previous Post

Dampingi Kasus Putri Candrawathi, Febri Diansyah: Saya Akan Obyektif dan Faktual

Next Post

Dua Calon Pimpinan KPK Pengganti Lili Pintauli, Mantan Jaksa atau Auditor BPK?

Ruang Politik

Next Post
Gedung KPK/Ist

Dua Calon Pimpinan KPK Pengganti Lili Pintauli, Mantan Jaksa atau Auditor BPK?

Recommended

Ilustrasi Pemilu Serentak 2024/RuPol

Menggaet Ceruk Undecided Voters di Pemilu 2024, Begini Strategi Paslon…

1 tahun ago
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (kanan)memberikan keterangan terkait rancangan desain interior Istana Presiden di IKN, Rabu 13 Desember 2023./Biro Set Pres/Biro Pers Sekretariat Presiden

Menteri PUPR: Jokowi Sudah Teken Desain Interior Istana Presiden di IKN

1 tahun ago

Trending

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti/net

LaNyalla Sebut Klaim Luhut Soal Big Data Tidak Dapat Dibenarkan

3 tahun ago
Habib Umar Alhamid/Ist

Puji Kepemimpinan SBY, Habib Umar Alhamid: Jangan Ada Lagi Petugas Partai Pimpin Negeri Ini

2 tahun ago

Popular

Ilustrasi Pegambilan Uang/Ist

Sosok SB dan DY yang Disebut Sri Mulyani Punya Transaksi Jumbo, Mulai Terungkap?, Ini Faktanya…

2 tahun ago
Ilustrasi Kucing/Ist

Polisi Turun Tangan, Belasan Kucing Mati Mendadak di Sunter Jakut

2 tahun ago
Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

Gus Muhaimin: Ajak Masyarakat, Jangan Pilih Parpol yang Tidak Lolos ke Parlemen

3 tahun ago
Tiga pasang capres-cawapres versi menggemaskan/Instagram Farisalmn

Ujang Komarudin: Nomor Urut Mudahkan Sosialisasi Bukan Naikkan Elektabilitas

2 tahun ago

Kontroversi ‘Amplop Kiai’, CSIIS: Suharso Jadi Beban Berat PPP

3 tahun ago
  • Personalia
  • Kerjasama & Iklan
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Kilas Update
  • Daerah
  • RuangPolling
  • RuangTokoh
  • RuangOpini

Copyright © 2023 Ruangpolitik.com - Smart Guide In Election

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In