RUANGPOLITIK.COM-Pakar hukum tata negara Refly Harun menyinggung mengenai Ganjar Pranowo yang bisa meninggalkan Partai Demokrasi Indonesia (PDIP).
Refly Harun menyoroti mengenai perkataan pengamat politik Hendri Satrio yang pernah menyebutkan bahwa Ganjar Pranowo akan meninggalkan PDIP jika dilindungi kekuatan besar.
“Hendri Satrio mengatakan bahwa gak mungkin Ganjar akan meninggalkan PDIP Kecuali dilindungi oleh kekuatan besar, kata dia,” ucapnya.
Namun, Refly juga mengungkapkan bahwa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bisa tidak diusung PDIP dalam Pilpres 2024.
“Kalau dia dilepeh PDIP, maka ada kendaraan lain yang benama KIB,” tuturnya dikutip dari YouTube Refly Harun, Jumat (8/7/2022).
Berita Terkait:
Berharap Duet Prabowo-Ganjar Tak Jadi, Refly Harun: Agar Pilpres Lebih Menarik
Survei Capres: Elektabilitas Ganjar Ungguli Prabowo-Anies
Anies, Ganjar dan Prabowo Bersaing di Hasil Survei, Ini Kata Refly Harun…
PDIP Sebut 3 Kader Penuhi Kriteria Capres 2024: Puan, Ganjar & Risma
Karena persepsi dibentuknya KIB adalah untuk mendorong Ganjar dalam Pilpres 2024, seandainya PDIP tidak memajukannya sebagai capres dari partai mereka.
“Karena kita tahu kita mempersepsikan bahwa yang namanya KIB itu untuk mendorong Ganjar Pranowo sebagai calon presiden seandainya dilepeh oleh PDIP,” pungkasnya. (AP)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)