RUANGPOLITIK.COM – Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) menggelar Silaturrahmi Nasional (Silatnas) yang menghadirkan seluruh elit partai.
Dalam kesempatan tersebut, belum ada pembicaraan tentang capres yang akan diusung oleh koalisi tiga partai tersebut.
Namun Ketua Umum PPP Suharso Manoarfa, menyebutkan sosok capres yang akan mereka usung bisa saja dari luar Golkar, PAN dan PPP.
“Belum saatnya kita membicarakan capres. Tapi kemungkinan bisa saja dari dalam koalisi, dari luar koalisi, atau mungkin kombinasi,” kata Suharso di Plataran, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (4/5/2022).
Bersatunya ketiga partai tersebut dalam satu koalisi, menurut Suharso bukan hanya untuk menghadapi pilpres mendatang, namun untuk bersama-sama dalam memecahkan persoalan-persoalan bangsa.
Kembali pada soal capres, KIB akan mempertimbangkan banyak hal, termasuk melihat perkembangan yang mengapung di tengah-tengah masyarakat.
“Kami tetap membuka pintu terbaik untuk siapa pun untuk Indonesia yang kita cintai yang ingin bergabung dengan koalisi ini,” lanjutnya.
Untuk kriteria capres dari KIB, adalah sosok yang bisa merajut persatuan bangsa dan bisa mengatasi persoalan-persoalan perekonomian.
“Tapi kami juga punya yang terbaik untuk Indonesia bersatu yang berkemakmuran dan berkeadilan,” katanya.
Berita terkait:
KIB Undang Projo, Golkar: Bukan Membicarakan Ganjar!
Malam Ini, Golkar, PPP, dan PAN Undang Projo Hadiri Pertemuan Koalisi
Golkar Tegaskan Tak Ada Calon Lain Selain Airlangga
PPP Bantah KIB Dibentuk untuk Jadi “Sekoci” Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan juga menyebutkan KIB belum menentukan siapa capres saat ini.
Dia juga menyebutkan terbukanya peluang untuk capres dari luar koalisi.
“Tapi saya juga ditanya bagaimana kalau yang maju dari luar koalisi? Jangan-jangan ini koalisi untuk Pak Ganjar, oh bisa juga. Jangan-jangan ini koalisi untuk Pak Anies, bisa juga. Lah kok bisa semua? Karena kami belum membicarakan capres dan cawapres,” katanya. (ASY)
Editor: Asiyah Lestari
(RuPol)