RUANGPOLITIK.COM – DPW PKS Sumatera Barat (Sumbar) merayakan milad ke-20 dengan berbagai rangkaian kegiatan.
Rangkaian kegiatan yang berlangsung sejak satu minggu terakhir, ditutup dengan acara halal bihalal dengan mengundang tokoh-tokoh masyarakat dan keagamaan.
Ketua Panitia Milad ke-20 PKS Sumbar Mulyadi Muslim, menyebutkan perayaan milad ini juga sebagai pertanda bagi PKS memulai persiapan perhelatan Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak 2024.
“Benar, ini juga menjadi gong pertanda bagi PKS, khususnya PKS Sumbar bahwa harus memulai persiapan dalam menghadapi Pemilu dan Pilkada 2024 mendatang. Waktu yang tersisa ini harus termanfaatkan dengan baik,” ujarnya melalui keterangan tertulis kepada RuPol, Minggu (22/5/2022).
Dalam waktu dekat, menurut Mulyadi PKS akan mengikuti proses verifikasi partai politik, guna menghadapi pemilu.
“Dalam waktu dekat agendanya verifikasi parpol, setelah itu kita mulai menyusun langkah menuju Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak 2024. Banyak persiapan yang harus kita lakukan, termasuk menyiapkan kader-kader yang akan mengikuti pilkada nanti,” lanjutnya.
Sebagai salah satu partai besar di Sumatera Barat, PKS akan mengusung kader sendiri dalam pilkada serentak nanti.
“Kalau untuk pilgub (pilkada gubernur) kemungkinan kita akan kembali mengusung Buya Mahyeldi (Gubernur Sumbar). Kemudian pada beberapa daerah kabupaten dan kota, kita juga menyiapkan kader untuk nomor 1, ada juga untuk nomor 2. Tentunya nanti kita akan berkoalisi dengan partai lain juga,” ujar Mulyadi yang juga disebut-sebut sebagai calon Bupati Kabupaten Limapuluh Kota tersebut.
Berita terkait:
3 Periode Memimpin Sumbar, PKS Diminta Fokus Entaskan Kemiskinan
Mengenal Mulyadi Muslim, Calon Wawako Padang dari PKS
Kursi Wawako Padang, PKS Gamang Dengan Nama Ekos Albar
Ketua DPRD: PAN dan PKS Segera Kirim Nama Calon Wawako Padang!
Saat ditanya tentang strategi PKS dalam memenangkan pemilu dan pilkada, Mulyadi menjelaskan PKS akan terus berkhidmat kepada masyarakat.
“PKS itu kan partai dakwah, tentunya kita akan terus menyebar dakwah kepada masyarakat. Dakwah yang santun dan merangkul, serta tetap mengusung adat dan budaya masyarakat. Selain itu, tentunya kita tetap melanjutkan program-program sosial dan kemasyarakat yang selama ini telah berlangsung. Termasuk PKS akan tetap terdepan dalam penanganan bencana,” paparnya.
Sementara itu, tentang kesiapannya untuk maju pada pilkada Kabupaten Limapuluh Kota mendatang, Mulyadi menyebut belum memikirkan hal tersebut.
“Sebagai kader partai, tentu kita harus siap jika partai menugaskan untuk ikut pilkada. Tapi sampai saat ini saya belum memikirkan hal tersebut, karena masih ada tugas-tugas kepartaian yang harus diutamakan. Itu semua juga bentuk pengabdian kepada masyarakat,” pungkasnya. (YON)
Editor: Bejo. S
(RuPol)