Kisah Cinta Dua Dunia Teddy Thohir
Sesampai di Jakarta Teddy Thohir kemudian bekerja pada sebuah perusahaan asing yang bergerak di bidang kimia dan farmasi yang bernama Union Carbide.
Teddy menjalani pekerjaan dari posisi terbawah, tapi karena prinsip hidupnya yang selalu dekat dengan agama dan kejujuran, Teddy mendapatkan kepercayaan sebagai Kepala Administrasi.
Pada saat bekerja di perusahaan ini, Teddy banyak berhubungan dengan rumah sakit dan bidang kesehatan, yang juga menjadi awal perkenalannya dengan seorang gadis cantik yang bernama Edna.
Edna bekerja sebagai perawat pada salah satu rumah sakit yang merupakan kolega Teddy Thohir.
Bunga-bunga cintapun bersemi di hati mereka, sosok Teddy Thohir yang tampan, berkulit putih dan memiliki badan yang tegap telah membuat Edna tidak bisa berpaling.
Namun sayang, sebagai keturunan etnis Tionghoa dari Majalengka, Edna mendapatkan larangan dari keluarganya berhubungan denganTeddy.
Keluarga Edna yang belum mengenal kepribadian Teddy meminta Edna untuk memutuskan hubungan tersebut, apalagi keduanya berbeda keyakinan.
Hal tersebut membuat Teddy sempat patah hati, karena hatinya yang sudah terlanjur cinta dengan sosok Edna, yang cantik, sederhana serta memiliki hati yang sangat baik.
Patah hati tersebut membuat Teddy kemudian memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya Gunung Sugih. Teddy membawa luka hatinya dengan lebih banyak berdoa dan menuntut ilmu agama dari Kiai-kiai Nahdlatul Ulama di Gunung Sugih.
Namun doa-doa yang dihaturkan kepada Allah, mendapatkan jawaban. Sang Pujaan Hati ternyata menyusulnya ke Gunung Sugih.
Setelah memutuskan untuk masuk islam, Teddy dan Edna menikah di Gunung Sugih dengan cara islam. Dan mereka sempat sebentar menjalani hidup di kampung yang berjarak sekitar 50 kilometer dari Bandar Lampung tersebut.
