RUANGPOLITIK.COM — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengaku soal hartanya yang melonjak hampir tiga kali lipat dalam setahun adalah amanah agar bermanfaat untuk orang banyak.
Kekayaan Sandiaga melonjak Rp6,8 triliun atau dari Rp3,8 triliun pada 2020 menjadi Rp10,6 triliun pada 2021. Kekayaan Sandi tercatat dalam laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
“Karena semua harta kekayaan saya dikelola secara profesional, saya sudah tidak melihat sendiri seperti apa,” katanya seperti dikutip CNNIndonesia.com dari asisten pribadinya, Rabu (20/5).
Walau begitu, Sandiaga menduga lonjakan dikarenakan kebangkitan ekonomi dan bisnis yang terjadi pada tahun lalu dari dampak pandemi covid-19.
“Tapi 2021 lalu adalah tahun kebangkitan ekonomi kita, banyak kebijakan pemerintah yang berhasil memperkuat ekonomi kita, sehingga portofolio secara menyeluruh ini meningkat, dan ini perlu kita apresiasi,” jelas Sandiaga.
Dalam menyikapi lonjakan hartanya, Sandiaga mengaku bersyukur dititipkan kekayaan lebih. Ia percaya hal tersebut merupakan amanah yang mesti dipakai untuk memberi manfaat kepada masyarakat banyak.
“Saya melihat ini adalah amanah dan kerja yang saya sampaikan tadi ini bagian dari ibadah. Apapun yang tertera di situ milik Allah SWT yang dititipkan kepada kita semua untuk bisa memberi manfaat kepada masyarakat banyak,” ujarnya.
Dalam LHKPN 2021, Sandiaga tercatat memiliki 17 bidang tanah dan bangunan tersebar di Jakarta hingga Amerika Serikat (AS) senilai total Rp253,46 miliar.
Selain itu, ia memiliki tiga unit alat transportasi dengan nilai Rp775 juta dan tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp3,2 miliar.
Sandiaga juga tercatat memiliki surat berharga Rp9,77 triliun dan kas serta setara kas Rp787,64 miliar. Kemudian, harta lainnya Rp85,9 miliar. Mantan wakil gubernur DKI Jakarta tersebut juga diketahui memiliki utang Rp289,03 miliar.
Editor: Chairul Achir
(RuPol)