RUANGPOLITIK.COM-Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengingatkan kembali kepada kepolisian untuk menghindari gesekan saat mengawal demo mahasiswa di Gedung DPR, Senin (11/4/2022) hari ini.
Menurutnya, hal itu sejalan dengan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. “Saya apresiasi Pak Sigit dengan arahannya, karena memang pendekatan humanis sangat dibutuhkan untuk mencegah adanya gesekan di lapangan serta menciptakan aksi yang damai,” tutur sahronikepada awak media, Senin (11/4/2022).
Berita Terkait:
Keras! Masinton: Tunjuk Batang Hidung Menteri Penghembus 3 Periode
Presiden Hanya Larang Penundaan Pemilu, Lalu Jokowi Tiga Periode Bagaimana?
Raker Komisi II, 3 Anak Buah Jokowi Dicecar DPR
Koordinator BEM SI Berharap Ada Pimpinan DPR Temui Aksi Massa
Sahroni berpandangan, aksi demo sah-sah saja dilakukan di Indonesia, termasuk seperti apa yang akan dilakukan mahasiswa. Karena itu, ia berharap aparat kepolisian tetap menjunjung tinggi kebebasan berpendapat.
“Menurut saya hal ini (instruksi Kapolri) juga bagian dari menjunjung tinggi nilai demokrasi dari kepolisian Indonesia,” ujarnya. Sebelumnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk mengawal dan mengamankan demo mahasiswa pada 11 April 2022, dengan mengedepankan pendekatan humanis.
Hal itu diinstruksikan Kapolri saat menggelar video conference bersama seluruh jajaran di tingkat Mabes Polri Polda dan Polres jajaran.
“Polri memberikan dan menjamin setiap warga negara untuk untuk menyampaikan aspirasinya atau memberikan ruang demokrasi. Oleh karena itu, pendekatan humanis harus terus dilaksanakan dalam mengawal aksi demonstrasi,” ujar Sigit dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Minggu (10/4/2022).(AP)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)