RUANGPOLITIK.COM-Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengapresiasi atas pernyataan tegas yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar para menteri berhenti membicarakan wacana penundaan pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden
Ia menilai bahwa pernyataan presiden tersebut merupakan hal yang baik. Apalagi wacana ini terus muncul dan menuai polemik ditengah masyarakat.
“Pernyataan Presiden Jokowi larang para menteri bicara penundaan (pemilu) atau perpanjangan (masa jabatan presiden) itu baik,” tuklis Hidayat Nur Wahid, dalam akun Twitter pribadinya, Kamis (7/4/2022).
Lebih lanjut, ia menyebut pernyataan ini akan menjadi lebih baik jika ada langkah nyata dari pembantu Jokowi dalam menaati perintah atasan.
Berita Terkait:
Larang Menteri Bicara Penundaan Pemilu, Pengamat: Partai Buat Gaduh, Kurangi Jatah Menteri!
Mantan Jubir Jokowi Fadjroel Rachman Tegaskan Dua Periode Harga Mati
Perintah Tegas Presiden Hentikan Penundaan Pemilu, Komisi II: Menteri Harus Taat
Tegas! Presiden Larang Para Menteri Bicara Penundaan Pemilu dan 3 Periode
Dengan, memastikan bahwa para menteri akan menaati larangan dari presiden untuk tidak lagi mewacanakan penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden dengan memberikan sanksi tegas kepada menteri yang melanggar.
“Dan bila ada yang melanggar dengan dalih apapun, diberi sanksi,” ucapnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengeluarkan pernyataan tegas kepada menterinya yang sering menyuarakan perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode serta penundaan Pemilu 2024.
“Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan mengenai penundaan (pemilu), perpanjangan (masa jabatan presiden), ndak!,” tegas Jokowi dalam pengantar pembuka sidang kabinet yang ditayangkan ulang di YouTube Sekretaris Presiden. (AFI)
Editor: B. J Pasaribu
(RuPol)