PKS Tuding PAN Tidak Respon
Pada awal-awal Hendri Septa resmi menjadi walikota, PKS langsung ambil ancang-ancang menyiapkan kader-kader untuk mengisi kekosongan kursi wakil walikota.
Beberapa nama mencuat, seperti Muharlion, Pun Ardi, Rahmad Saleh dan Mulyadi Muslim.
Nama-nama itu kemudian dikerucutkan lagi oleh PKS menjadi dua nama, yakni Muharlion dan Mulyadi Muslim, yang kemudian dikirim ke DPP PKS.
Selain itu, PKS juga mencoba untuk membuka komunikasi dengan PAN sebagai sesama partai pengusung, termasuk dengan Hendri Septa yang juga sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kota Padang.
Namun komunikasi tidak berjalan lancar, karena PAN khususnya Hendri Septa tidak membuka ruang terjadinya komunikasi tersebut.
“Yang berhak mengajukan calon itu PAN dan PKS. DPD PKS sudah berulang-ulang minta berkomunikasi dengan DPD PAN, namun tidak pernah direspon sampai saat ini,” kata Ketua Majelis Pertimbangan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Barat, Irsyad Syafar kepada RuPol, Jumat (03/12/2021).
“Kita bahkan sudah menghubungi Walikota Padang (Hendri Septa), DPW PAN sampai ke DPP PAN. Tetap tidak ada tanggapan yang serius. Harusnya sebagai partai yang sama-sama berhak mengajukan calon, duduk bersama dulu, baru sama-sama mengajukan calon masing-masing ke DPRD,” lanjut Wakil Ketua DPRD Propinsi Sumatera Barat itu.
Dalam kesempatan yang sama, Irsyad menyebut PKS telah menetapkan satu nama yang akan dikirim sebagai calon Wakil Walikota Kota Padang, yakni Mulyadi Muslim.
“PKS sudah selesai menjalani proses internal. Dan sudah mendapatkan nama yang disetujui oleh DPP, yaitu Ustadz. H. Mulyadi Muslim, Lc. MA.,” tutupnya.
Berita terkait:
DPP PAN Tunjuk ‘Haji Ekos’ Sebagai Calon Wakil Walikota Padang
Masyarakat Apresiasi Penunjukan Ekos Albar oleh DPP PAN
Dua Putra Limapuluh Kota Bersaing Kursi Wakil Walikota Padang