RUANGPOLITIK.COM-Reshuffle Menteri Kabinet Indonesia Maju sepertinya sudah di depan mata. Partai Amanat Nasional (PAN) dikabarkan akan mengisi posisi menteri dan wakil menteri usai bergabung di koalisi pemerintah.
Derasnya isu reshuffle membuat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mulai pasang kuda-kuda. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang akrab disapa Cak Imin mempersilakan PAN masuk kabinet asal tak ganggu PKB.
Merespon itu, Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi menegaskan bahwa PAN sayang dan cinta terhadap Cak Imin dan PKB.
Berita Terkait:
Jokowi Bahas Reshuffle saat Beri Arahan Kinerja BUMN
Wacana PAN Masuk Kabinet, Faldo: Tidak Ada Bagi-bagi Kue
Dedi Kurnia: Jika Reshufle, Itu Hanya Sekedar Memberi Jatah PAN
Menurut Viva antara PAN dan PKB memiliki sedikit perbedaan. PAN membawa amanat nasional, PKB membawa kebangkitan bangsa.
“Bahasa Jawa Timurnya, Cak Imin itu etooopp banget,” ujar Viva kepada wartawan, Kamis (24/3/2022).
Dijelasakan Viva, Cak Imin membawa proses politik dengan cair karena humornya tetapi tanpa meninggalkan substansi. Terkait reshuffle, PAN tetap berpedoman kepada pasal 17 UUD 1945 bahwa hal itu menjadi kewenangan dan prerogatif Presiden.
“PAN menghormati pak Presiden Jokowi. Tentunya Pak Presiden akan mengambil kebijakan yang baik buat kekompakan koalisi partai pemerintah,” tandasnya.
Sebelumnya Cak Imin mengaku tak mempermasalahkan jika PAN mendapatkan kursi di Kabinet Indonesia Maju. Asalkan, PAN tak mengganggu PKB.
“Silakan, asal tidak ganggu PKB. Kalau ganggu PKB, bisa (seperti) Ukraina lawan Rusia nanti,” Muhaimin sebelum ia meninggalkan Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (24/3/2022). (KRN)
Editor: Andre
(RuPol)